Makassar (Humas Sulsel) Selama 22 hari kedepan , mulai hari ini (Senin, 9 November 2020) Tim Audit dari Badan Pemeriksa Keuangan yang dipimpin oleh Andi Subhi Abdul Kadir selaku ketua Tim, akan melakukan pemeriksaan Laporan Keuangan berupa Kepatuhan atas penanganan Covid-19 di Kanwil Kementerian Agama Prov. Sulsel berdasarkan Surat Tugas Nomor. 71/ST/VII-XVIII/10/20 dari BPK-RI.
Sekaitan dengan hal tersebut, Kakanwil Kemenag Prov.
Sulsel H. Khaeroni mengumpulkan seluruh pejabatnya
di Lingkup Kanwil Kemenag Sulsel dalam acara Entry Breefing dengan Tim dari BPK
RI yang berjumlah 5 orang di Aula Lantai II Kanwil Kemenag Prov. Sulsel Jalan
Nuri No. 53 Makassar..
Dalam sambutannya, Kakanwil menegaskan sejumlah hal
diantaranya, meminta kepada seluruh pejabatnya dan pengelola kegiatan untuk
menyiapkan informasi dan dukumen selengkap mungkin, dan mengkomunikasikan
segala sesuatunya dengan baik, khususnya kepada para penerima Bantuan Covid di
Kemenag Sulsel.
Selain itu, Khaeroni juga menegaskan kepada seluruh pejabatnya serta pengelola kegiatan dan keuangan agar selama masa Audit Tim BPK, Tidak meninggalkan tempat, kecuali untuk hal yang sifatnya sangat penting, Jangan bikin Suasana gaduh dan tetap jaga kebersamaan satu sama lain.
Sementara itu, ketua Tim Audit BPK RI untuk Kanwil
Kemenag Prov. Sulsel Andi Subhi Abdul Kadir dalam arahannya menyampaikan bahwa Salah
satu tujuan pemeriksaan ini adalah menilai Kepatuhan Kemenag akan program
penanggulangan Covid 19, dan lokus pemeriksaannya adalah Belanja Penanganan
Covid-19 yang menjadi focus program pemerintah tahun ini.
“jadi yang menjadi objek pemeriksaan kami adalah Satker
satker dibawah Kanwil Kemenag Prov. Sulsel, khususnya terkait program Pemulihan
Ekonomi Nasional yang Anggarannya ada yang menempel di Kemenag Sulsel , terkhusus
lagi di bidang Pendidikan (Bidang Penmad, PAIS, dan Pontren Termasuk Pembimas) dengan mengambil Sampel sekitar 10-an Kemenag
Kab/Kota yang ada di Sulselâ€
Model pemeriksaannya juga kami gunakan selain model
sampling juga kami akan melakukan konfirmasi dan kunjungan langsung ke target
pemeriksaan, karenanya kami mohon data data yang kami butuhkan agar disiapkan
dan dilengkapi sehingga proses pemeriksaan ini bisa berjalan sesuai rencana dan
sukses, Jelas Andi Subhi.
Selama proses pemeriksaan, Tim BPK akan menjadikan Kanwil sebagai Homebase atau pusat informasi.
Entry Breefing antara Kanwil Kemenag Sulsel dengan
Tim Audit dari BPK ri ini dihadiri hampir seluruh pejabat muai dari Kabag TU,
Kepala Bidang, Pembimas, Kasubag dan Kasi serta pengelola kegiatan dan keuangan
di Lingkup Kanwil Kemenag Sulsel.