Di MTs Alhuda, Barang Bekas Dijadikan Barang Bernilai Ekonomis

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Mannaungi (Humas Al Huda) - Anggota Pramuka sekaligus merupakan anggota Osis MTs Al Huda mannaungi kembali berinovasi menggunakan bahan-bahan bekas hingga mempunyai daya ekonomis. Hari ini sabtu (21/10/2017) Terlihat beberapa dari mereka  sedang mengerjakan Karya kerajinan tangan di ruangan Osis MTs Al Huda Mannaungi.

secara tekhnis tujuan dari kegitan ini untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat serta Mengurangi sampah yang ada di sekeliling madrasah. Menggunakan botol bekas dan beberapa sendok plastik serta gelas-gelas plastik yang sengaja dikumpulkan oleh anggota pramuka/Osis yang berada disekitaran madrasah dan lingkungan masyarakat setempat  kini disulap menjadi sebuah karya yang bisa menghasilkan uang atau menjadi penghias ruangan dengan nilai estetika yang tinggi.

Menurut Harling S.Pd.I selaku pembina pramuka bahwa sebetulnya pembuatan karya-karya kerajinan atau sering kami sebut sebagai karya tepat guna, bagi siswa siswi kami bukan lagi hal baru. Mengingat kegiatan seperti ini sangat sering di lombakan baik pada kegiatan pramuka maupun kegiatan Lingkungan hidup. "Lomba kerajinan banyak di laksanakan di perlombaan, sehingga siswa kami sudah sangat terbiasa membuat karya-karya yang mempunyai nilai ekonomis" teranganya.

"Bermodalkan dari kegiatan adiwiyata serta memanfaatkan  pengetahuan-pengetahuan melalui berbagai media, baik media cetak, televisi, Internet, dan sebagainya para siswa kami selalu di berikan pemahaman konsep terkait prinsip pengelolaan sampah khusnya tentang reduce, reuse, dan recycle. Sehingga pada akhirnya elemen-elamen yang berkaitan dengan tata kelola desain menjadi hal sinergitas dalam mencapai penyatuan tekhnik dan pengetahuan" tambah lillink begitu sapaan akrabnya.

Kepala madrasah Hj Murni S.Ag.M.Pd sangat mengapresiasi kegiatan-kegiatan Ekstra siswa ini. "Menciptakan suatu inovasi dengan menggabungkan bebebrapa bahan yang tidak berharga menjadi bahan yang mempunyai nilai merupakan hal yang sangat luar biasa bagi kami. Apalagi dengan dikerjakan langsung oleh siswa siswi, maka tentunya kegiatan positif ini sangat kami apresiasi" jelasnya.

Beliau juga sangat berterima kasih kepada pembina dan segenap stake holder MTs Aluda atas usaha-usaha yang dilakukan dalam mendukung upacaya-upacaya kreatif siswa. "Terima kasih saya hanturkan kepada bapak ibu atas kegiatan-kegiatan positif ini" tambahnya.

Ahmad adalah salah seorang siswa yang terlibat mengatakan bahwa yang mereka  lakukan itu karena ketertarikan terhadap sesuatu yang yang mempunyai nilai estetika. Apalagi ketika berhubungan dengan karya kerajinan yang berbahan dasar barang bekas tentunya sangat membantu mengurangi pencemaran lingkungan. (Ilh)


Daerah LAINNYA