Barru, (Inmas Parepare) - Seksi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama (Penmad Kemenag) Kota Parepare mengadakan pemutakhiran data referensi bersama seluruh operator madrasah se Kota Parepare di Cafe Crab Park Indonesia Taman Eduwisata Unhas, Kelurahan Bojo, Kec. Mallusetasi, Kabupaten Barru, Rabu (3/10/2019).
Kegiatan tersebut merupakan pemutakhiran data berdasarkan pemakaian aplikasi data SIRAGA-RAGAKI yang dikeluarkan oleh seksi Penmad Kemenag Parepare.
Terlihat dihadiri oleh Kepala Kemenag Parepare dalam hal ini diwakili oleh Kepala Sub Bagian TU Kemenag (Kasubbag TU), H. Muh. Amin dan Kepala Seksi Penmad, Muhammad Idris Usman, para Pengawas serta operator Kemenag seksi penmad.
Muh. Amin menyampaikan, aplikasi bisa membuat madrasah berkualitas dan bermartabat, "Hal ini merupakan Instrumen untuk menjadikan madrasah kita berkualitas dan bermartabat, juga menjadi sarana untuk mempermudah proses pekerjaan kita dalam mengelola data", ucapnya.
Lanjut Kasubag TU menyampaikan, integrasi data dijadikan sebagai prioritas, "Jadi betapa pentingnya integrasi data, kita berharap agar para operator senantiasa memperhatikan kegiatan ini dan benar-benar aktif agar aplikasi data yang diberikan oleh penmad berkelanjutan", tambahnya.
Kegiatan ini adalah inisiasi Seksi Pendidikan Madrasah Kota Parepare, demikian pula aplikasi pemutakhiran data ini merupakan inovasi baru Seksi Pendidikan Madrasah bersama Proktor Madrasah Kota Parepare, Said Jusman.
Adapun pemilihan lokasi ini berdasarkan hasil survei Kepala Seksi bersama Pelaksana di Seksi Pendidikan Madrasah. Biaya yang digunakan merupakan biaya mandiri karena tidak tersedia dalam DIPA Seksi Pendidkan Madrasah Kota Parepare.
Perlu diketahui, aplikasi SIRAGA-RAGAKI merupakan aplikasi yang dikeluarkan untuk memudahkan berbagai pihak untuk menyelusuri data setiap sekolah dan madrasah se Kota Parepare, baik Raodathul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyh (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA).
Seperti yang disampaikan oleh kasi Penmad saat meninjau lokasi kegiatan, pemilihan Eduwisata Universitas Hasanuddin sebagai lokasi pelaksanaan kegiatan tersebut bertujuan untuk mengajak peserta dalam hal ini operator bekerja dalam keadaan santai tanpa tekanan.
“Pemilihan Eduwisata Universitas Hasanuddin sesuai konsep eduwisata itu sendiri, yaitu suatu kegiatan yang mengajak pesertanya dalam hal ini operator RA/Madrasah belajar atau mengisi data referensi sambil menikmati wisata yang ada di lokasi tersebut. Dengan adanya eduwisata ini, diharapkan para operator bekerja dalam keadaan santai, tidak berada di bawah tekanan”, ungkap kasi Penmad.
Di tempat tersebut, para operator dapat bekerja sambil menikmati suasana alam pesisir pantai yang tentu saja dapat membuat pikiran lebih rileks dalam bekerja.
Kasi Penmad memberikan apresiasi terhadap perjuangan para operator karena mereka meluangkan waktunya seharian dari jam 08.00 - 17.00 WITA sekalipun tidak mendapatkan insentif.(str/win)
