PAREPARE, KEMENAG SULSEL – Dalam rangkaian kunjungan kerja menghadiri Musabaqah Qira'atil Kutub Internasional (MQKI) I Tahun 2025 di Kabupaten Wajo, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Buddha Kementerian Agama RI, Supriyadi, menyempatkan singgah di Vihara Buddha Dhamma Parepare, Rabu 1 Oktober 2025.

Kedatangan Dirjen Bimas Buddha disambut hangat Bhikkhu Siriratano bersama para samanera. Dalam kesempatan itu, Supriyadi meninjau langsung proses pembuatan patung Buddha versi Thailand setinggi 2,5 meter yang saat ini tengah dikerjakan di vihara.

“Ini merupakan langkah baik bagi penguatan spiritual umat sekaligus memperkaya nilai budaya Buddhis di Sulawesi Selatan,” ujar Supriyadi.

Menurut Bhikkhu Siriratano, patung Buddha tersebut direncanakan akan diresmikan pada Desember mendatang dan diharapkan menjadi sarana puja bagi umat Buddha di Parepare.

Selain meninjau pembuatan patung, Supriyadi juga berdialog dengan Bhikkhu Siriratano mengenai perkembangan umat Buddha di Kota Parepare. Ia menyampaikan apresiasi serta terima kasih atas dedikasi para bhikkhu dan samanera dalam membina umat.

“Terima kasih atas sambutan hangat serta komitmen dalam menjaga kehidupan beragama yang harmonis. Semoga patung ini dapat menjadi simbol kekuatan iman sekaligus perekat persaudaraan,” ungkapnya.

Dalam kunjungan tersebut, Supriyadi didampingi oleh Pembimas Buddha Kanwil Kemenag Sulsel, Marjo, beserta staf. Marjo menyampaikan apresiasi atas dukungan Dirjen Bimas Buddha serta menegaskan kesiapan untuk hadir dalam peresmian patung Buddha pada Desember mendatang.

Kunjungan singkat penuh kehangatan ini semakin meneguhkan semangat kebersamaan dalam membangun kehidupan umat Buddha yang rukun dan harmonis di Sulawesi Selatan, khususnya di Parepare. (Mrj)