Provinsi

Kafilah Sulsel Tampil Memesona Dengan Pakaian Adat Bugis Di Pembukaan STQH Nasional 2025

Foto Kontributor
Andi Baly

Kontributor

Minggu, 12 Oktober 2025
...

KENDARI KEMENAG SULSEL - Penampilan Kafilah Provinsi Sulawesi Selatan mencuri perhatian pada pembukaan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Nasional XXVII Tahun 2025 di Kota Kendari, Sabtu 11 Oktober 2025.

Dengan balutan pakaian adat Bugis berwarna merah dan ornamen warna keemasan, kafilah Sulsel tampil memesona dan kompak saat mengikuti defile kafilah di Alun-Alun Kendari, disaksikan ribuan penonton dan tamu undangan.

Perpaduan warna, formasi barisan yang rapi, dan senyum percaya diri para peserta Sulsel mencuri perhatian publik. Di tengah kemegahan acara, keberanian menampilkan identitas budaya lokal itu menjadi simbol harmoni antara nilai-nilai kearifan daerah dan semangat Qur’ani yang diusung STQH Nasional.

STQH Nasional XXVII Tahun 2025 ini dibuka secara resmi oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI, disaksikan langsung oleh Menteri Agama RI, Gubernur Sulawesi Tenggara, dan Gubernur Sulawesi Selatan, bersama jajaran pebat Kementerian Agama dari seluruh Indonesia. Turut hadir Kepala Kanwil Kemenag Sulsel beserta para Kabid, dan sejumlah Kepala Kemenag kabupaten/kota, juga para pelatih, dan pendamping kafilah.

Dalam sambutannya, Menko PMK RI menegaskan pentingnya menjadikan nilai-nilai Al-Qur’an sebagai landasan pembangunan karakter bangsa.


“STQH adalah bagian penting dari pembangunan manusia Indonesia seutuhnya. Kita ingin menumbuhkan generasi Qur’ani yang moderat, damai, dan produktif,” tuturnya.


Sementara itu, Menteri Agama RI menekankan bahwa STQH bukan hanya ajang kompetisi membaca dan menghafal Al-Qur’an dan Hadits, melainkan juga sarana membumikan nilai-nilai luhur Islam dalam kehidupan berbangsa.

“Kita ingin melahirkan generasi Qur’ani yang cerdas dan berakhlak, yang menjadikan Al-Qur’an bukan sekadar bacaan, tetapi sumber inspirasi dan pedoman hidup,” ujar Menag.

Sebelumnya, Gubernur Sulawesi Tenggara dalam laporannya menyampaikan rasa syukurnya karena Kendari dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan nasional ini.

“Kegiatan ini membawa berkah dan memperkuat ukhuwah Islamiyah di seluruh Nusantara,” ucapnya penuh kebanggaan.

Rangkaian perlombaan STQH Nasional XXVII dijadwalkan berlangsung hingga 18 Oktober 2025 di berbagai venue di Kota Kendari. Kafilah Sulsel akan mulai tampil pada 12 Oktober di sejumlah cabang, termasuk Tilawah, Tahfidz, dan Tafsir Al-Qur’an.

Kakanwil Kemenag Sulsel, H. Ali Yafid yang hadir langsung memberi suporort kepada kafilah Sulsel mengimbau agar seluruh masyarakat memberi dukungan dan doa bagi para peserta.

“Doa masyarakat adalah energi bagi para peserta di arena STQH ini. Semoga Sulsel dapat menorehkan prestasi gemilang pada event ini,” ujarnya. (Whyd/AB)

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default