Daerah

Kakankemenag Kota Makassar Lantik Tiga Kepala Madrasah Negeri: Wujudkan Kemenag Berdampak Dan Asta Aksi Kemenag Sulsel

Foto Kontributor
Muhammad Imran

Kontributor

Selasa, 14 Oktober 2025
...

Makassar (Kemenag Makassar) -- Kakankemenag) Kota Makassar, H. Irman, melantik dan mengambil sumpah jabatan tiga guru yang diberikan tugas tambahan sebagai Kepala Madrasah Negeri di lingkungan Kementerian Agama Kota Makassar.

Kegiatan pelantikan berlangsung di Lapangan Indoor Kantor Kemenag Kota Makassar, Selasa (14/10/2025).

Pelantikan ini berdasarkan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor B-5327 s/d 5329/Kw.21/1/KP.07.6/10/2025 tertanggal 07 Oktober 2025. Adapun pejabat yang dilantik, yaitu:

1. Hj. Nurhaedah, S.Ag., M.Pd. — Jabatan Lama: Kepala MAN 1 Kota Makassar; Jabatan Baru: Kepala MTsN 1 Kota Makassar.

2. H. Zulfikar Nur, S.Pd., M.Pd.I. — Jabatan Lama: Kepala MTsN 1 Kota Makassar; Jabatan Baru: Kepala MAN 3 Kota Makassar.

3. Sofyan Jukni, S.Ag. — Jabatan Lama: Kepala MAN Gowa (Kemenag Kab. Gowa); Jabatan Baru: Kepala MAN 1 Kota Makassar.

Pelantikan dihadiri oleh Plh. Kasubbag TU Suedi, S.Pd.I, para Kepala Seksi dan Penyelenggara, Ketua DWP Kemenag Kota Makassar, Kepala KUA se-Kota Makassar, Kepala Madrasah Negeri, para pengawas, serta seluruh ASN lingkup Kemenag Kota Makassar.

Dalam Keterangannya Kakankemenag Kota Makassar H. Irman saat dinintai Keterangan menyampaikan bahwa pelantikan kepala madrasah bukan sekadar pergantian posisi, tetapi merupakan amanah besar untuk memperkuat kualitas pendidikan madrasah di Kota Makassar.

“Saya berharap para kepala madrasah yang baru dilantik mampu mengemban amanah ini dengan penuh tanggung jawab. Jadilah pemimpin yang memberi teladan dan inspirasi bagi guru dan peserta didik,” ujar H. Irman.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sinergi dalam menjalankan program prioritas Kementerian Agama.

“Mari kita bersama-sama mewujudkan program prioritas Menteri Agama RI Atau Asta ProtasMenteriAgama, mengimplementasikan Asta Aksi Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan, dan menjadikan Kementerian Agama benar-benar berdampak bagi masyarakat,” tegasnya.

Menurutnya, tantangan dunia pendidikan madrasah saat ini menuntut kepala madrasah untuk adaptif, inovatif, dan memiliki visi ke depan.

“Kepemimpinan di madrasah bukan hanya soal administrasi, tetapi bagaimana menghadirkan lingkungan belajar yang berkarakter, religius, dan berprestasi. Saya yakin ketiganya mampu membawa madrasah di Makassar semakin unggul dan berdaya saing,” tambahnya.

Pelantikan diakhiri dengan penandatanganan berita acara dan doa bersama sebagai bentuk harapan agar para kepala madrasah yang baru dilantik dapat menjalankan tugas dengan penuh integritas dan semangat pengabdian.

Editor: Mawardi

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default