Provinsi

Kanwil Kemenag Sulsel Harap Pesta Demokrasi Tidak Merusak Sendi Persatuan Dan Kerukunan Umat

Foto Kontributor
Andi Baly

Kontributor

Selasa, 29 April 2025
...

Makassar (Kemenag Sulsel) – Dalam rangka evaluasi tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulsel menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi di Hotel Claro Makassar, Senin 28 April 2025. 


Kegiatan ini menghadirkan berbagai unsur strategis, termasuk Gubernur Sulsel, Ketua DPRD Sulsel, Kapolda Sulsel, Pangdam XIV Hasanuddin, Kejaksaan Tinggi Sulsel, Kepala BIN Daerah Sulsel, BNN Provinsi Sulsel, Bawaslu Sulsel, serta Pengadilan Tinggi Makassar.


Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ali Yafid, turut hadir sebagai narasumber dan memberikan masukan penting dalam upaya meningkatkan kualitas demokrasi di Sulawesi Selatan.


Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Jufri Rahman, Gubernur Sulsel menyampaikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan Pilkada.

“Pesta demokrasi pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan tahun 2024 telah kita lewati bersama dengan penuh semangat, antusiasme, dan tanggung jawab. Kesuksesan ini tidak lepas dari kerja keras seluruh pemangku kepentingan dan partisipasi aktif masyarakat,” ujarnya.


Gubernur menekankan bahwa kesuksesan ini harus menjadi momentum refleksi untuk memperbaiki berbagai aspek dalam pelaksanaan demokrasi.

“Melalui rapat koordinasi ini, saya berharap kita bisa memperkuat sinergi dan menyusun langkah konkret dalam penyempurnaan tata kelola pemilihan, baik dari sisi teknis, regulasi, maupun partisipasi masyarakat,” Kutipnya.


Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, juga mengapresiasi soliditas seluruh elemen di Sulsel.

“Kami berharap pelaksanaan Pemilu di Indonesia, khususnya di Sulsel, semakin lebih baik. Terima kasih atas kerja keras semua pihak dalam mewujudkan Pilkada yang aman dan lancar,” katanya.


Ketua KPU Sulsel, Hasbullah, menambahkan bahwa sinergi Forkopimda menjadi kunci keberhasilan.

“Berkat koordinasi erat seluruh unsur, Sulsel yang sebelumnya masuk kategori rawan, kini tercatat sebagai daerah kedua teraman di Indonesia saat masa tenang Pilkada,” jelasnya.




Dalam keterangan terpisah, Kepala Kanwil Kemenag Sulsel, H. Ali Yafid, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan Pilkada 2024 di Sulsel. Ia menegaskan pentingnya menjaga nilai persatuan dalam setiap momentum demokrasi.


“Kita patut bersyukur atas kelancaran proses demokrasi ini. Ke depan, Kementerian Agama siap memperkuat peran pendidikan agama dalam membangun karakter masyarakat yang demokratis, santun, dan bertanggung jawab,” ungkapnya.


Lebih lanjut, H. Ali Yafid menegaskan bahwa pesta demokrasi harus tetap menjaga harmoni sosial dan keberagaman.


“Pesta demokrasi tidak boleh merusak sendi-sendi persatuan kebangsaan dan kerukunan umat beragama di Sulawesi Selatan. Justru harus menjadi ajang mempererat persaudaraan di tengah perbedaan,” tegasnya. (FtrA)

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default