Belopa (Kemenag Luwu) – Semarak peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Luwu meninggalkan kesan manis bagi dunia pendidikan madrasah. Dua Madrasah Tsanawiyah, yakni MTs Negeri 1 Luwu dan MTs Suli, berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan meraih juara di berbagai cabang lomba.

Bagi MTs Negeri 1 Luwu, kemenangan ini menjadi bukti nyata kerja keras, kebersamaan, dan dedikasi seluruh warga madrasah. Madrasah yang dipimpin Hardawati, S.Pd.I., M.Pd tersebut sukses meraih Juara 1 Lomba Kebersihan dan Tata Kelola Madrasah tingkat Kemenag Kabupaten Luwu, serta Juara 1 Lomba Gerak Jalan Indah Putra dan Putri tingkat Kabupaten Luwu.

“Prestasi ini menunjukkan bahwa dengan semangat kebersamaan, kerja keras, dan dedikasi, kita mampu menghadirkan madrasah yang bersih, tertata, dan berdaya saing. Terima kasih atas dukungan Kementerian Agama Kabupaten Luwu. Semoga capaian ini semakin memotivasi kita untuk terus berbenah,” ungkap Hardawati.

Sementara itu, MTs Suli di bawah kepemimpinan Rapida, SE, tampil luar biasa dengan meraih predikat Juara Umum. Berbagai prestasi berhasil dibawa pulang, antara lain Juara 1 Bola Voli Putra, Juara 1 Bola Voli Putri, Juara 1 Senam, Juara 1 Puisi Putra, Juara 1 Puisi Putri, Juara 2 Tari Kreasi, Juara 2 Gerak Jalan Putra, Juara 2 Gerak Jalan Putri, dan Juara 3 Nyanyi Solo Putra.

Deretan prestasi tersebut menjadi bukti bahwa semangat berkompetisi mampu melahirkan kebanggaan, bukan hanya bagi siswa, tetapi juga para guru yang dengan penuh dedikasi membimbing, mendukung, dan mengarahkan siswanya untuk menjadi pemenang sejati.

Motto “Madrasah Hebat Bermartabat” pun bukan sekadar semboyan, melainkan telah menjadi spirit yang menggerakkan madrasah dalam membentuk generasi cerdas, berakhlak, dan berdaya saing.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu dalam berbagai kesempatan menegaskan bahwa moto tersebut merupakan komitmen bersama seluruh civitas madrasah. “Kita ingin madrasah menjadi pusat lahirnya generasi unggul dalam prestasi akademik, kuat dalam iman, serta kokoh dalam akhlak mulia. Itulah makna hebat dan bermartabat,” ujarnya.

Sejalan dengan semangat itu, madrasah di Luwu terus mengembangkan inovasi pendidikan, mulai dari peningkatan kualitas pembelajaran berbasis teknologi, penguatan literasi Al-Qur’an, hingga pembinaan karakter melalui kegiatan ekstrakurikuler.

“Madrasah hebat tidak hanya ditandai dengan prestasi juara, tetapi juga bagaimana peserta didiknya mampu menjadi teladan di tengah masyarakat. Sedangkan bermartabat berarti menjaga nilai-nilai keislaman dan keindonesiaan dalam setiap aktivitas pendidikan,” jelas Rapida.

Penerapan motto Madrasah Hebat Bermartabat juga sejalan dengan visi Kementerian Agama RI dalam meningkatkan mutu pendidikan madrasah secara nasional. Harapannya, madrasah di Kabupaten Luwu dapat terus melahirkan siswa berprestasi di tingkat lokal, regional, hingga nasional, sekaligus menjadi generasi yang beriman, berilmu, dan berakhlak mulia. Isl/Um.