Barru, Kemenag Barru – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1446 H, Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan secara resmi menyampaikan penempatan Da’i 3T di berbagai wilayah, termasuk Kabupaten Barru.

Kepala Seksi Bimas Islam, H. Muhlis Hakim, bersama staf menerima kedatangan tim dari Kanwil yang mengantar Da’i 3T, Muh. Takwin, S.Pd., yang akan bertugas di Desa Bulo-Bulo kecamatan pujananting selama bulan Ramadan. Selanjutnya, ia akan didampingi dan diantar oleh Kepala KUA Pujananting menuju lokasi tugasnya.

Program Da’i 3T ini merupakan bagian dari inisiatif Kementerian Agama bekerja sama dengan BAZNAS untuk meningkatkan pembinaan keagamaan di daerah 3T (terdepan, terluar, dan tertinggal).

Insentif bagi para Da’i dibebankan kepada masing-masing BAZNAS setempat, dengan total sebesar Rp10.000.000, terdiri dari Rp8.000.000 untuk insentif dan Rp2.000.000 untuk biaya hidup. Dana tersebut akan diberikan dalam dua tahap, yaitu pada awal Ramadan dan tanggal 20 Ramadan, guna mendukung keberlangsungan tugas mereka di lapangan.

Prosesi pelepasan secara resmi dilakukan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Barru, H. Jamaruddin, di Aula PLHUT Kemenag Barru pada Jumat (28/2/2025).

Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua III Bagian Perencanaan Keuangan, Wakil Ketua IV Pimpinan BAZNAS, serta para Kepala Seksi Kemenag Kabupaten Barru.

Dalam sambutannya, H. Jamaruddin menyampaikan terima kasih kepada pihak BAZNAS atas kerja sama dan komitmennya dalam mendanai program ini. Ia juga berpesan kepada ustadz Muhamad Takwin, agar menyampaikan dakwah dengan hikmah, penuh kesejukan, dan menciptakan kenyamanan bagi masyarakat.

Sementara itu, Wakil Ketua III BAZNAS, H. La Minu Kalibu, mengucapkan selamat kepada Muh. Takwin, S.Pd. yang telah terpilih sebagai Da’i 3T.

“Selamat bertugas di tempat yang telah ditentukan. Jika ada kendala, jangan ragu untuk menghubungi saya. Saya akan berusaha membantu, baik secara pribadi maupun melalui lembaga, agar tugas yang diemban dapat berjalan sukses dan maksimal,” ungkapnya.

Dengan adanya program ini, diharapkan para Da’i 3T dapat memberikan kontribusi nyata dalam membangun kesadaran dan pemahaman keagamaan di tengah masyarakat, terutama di wilayah yang membutuhkan. Semoga kehadiran mereka dapat membawa manfaat dan keberkahan bagi umat, serta menjadi langkah nyata dalam memperkuat nilai-nilai keislaman terutama di daerah 3T. (dini)