Pangkajene (Kemenag Sidrap) - Ribuan peserta memadati jalanan di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) dalam pelaksanaan Pawai Muharram memperingati 1 Muharram 1447 Hijriah. Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif bersama Wakil Bupati Nur Kanaah, Kakan Kemenag Sidrap H. Muhammad Idris Usman, para kepala seksi, pejabat lingkup Pemkab Sidrap, serta tokoh agama dan masyarakat. Jumat (27/6/2025)

Peserta pawai datang dari berbagai unsur, mulai dari siswa RA/TK, Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), santri TPA/TPQ, ibu-ibu BKMT se-Kabupaten Sidrap, hingga penggerak PKK Kabupaten Sidrap.

Kegiatan pawai ini digelar dihalaman Mesjid Agung Pangkajene oleh Pemerintah Kabupaten Sidrap bekerja sama dengan Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII), Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PGN), dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), serta dikoordinir oleh Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam (PAI) Kemenag Sidrap, H. Muslimin Muchtar. Tahun ini, pawai mengusung tema “Berhijrah Bersama Mewujudkan Sidrap Berkah dan Religius.”

Bupati Sidrap Syaharuddin dalam sambutannya menyambut baik pelaksanaan pawai Muharram sebagai salah satu upaya memperkuat syiar Islam di Bumi Nene’ Mallomo. Ia mengajak seluruh masyarakat menjadikan Tahun Baru Islam sebagai momentum perbaikan diri dan penguatan nilai-nilai keislaman.

“Kalau tahun lalu sudah baik, maka tahun ini kita harus bersama-sama berkomitmen menjadi lebih baik. Kita ingin melihat anak-anak lebih giat ke masjid, guru-guru lebih semangat mengajar, dan masyarakat lebih dekat dengan nilai-nilai Islam,” ujar Syaharuddin.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengumumkan kebijakan baru yang akan diberlakukan mulai 1 Muharram 1447 H, yaitu penerapan jam malam bagi anak di bawah umur. Anak-anak yang masih berkeliaran di luar rumah setelah pukul 22.30 WITA akan dirazia Satpol PP.

“Sampaikan kepada seluruh sekolah, mulai SD, SMP, SMA, dan masyarakat umum. Anak-anak yang terjaring pertama kali akan diberi teguran. Namun jika terjaring untuk kedua kalinya, maka akan langsung dibawa ke pesantren untuk pembinaan akhlak,” tegasnya.

Kepala Kantor Kemenag Sidrap, H. Muhammad Idris Usman, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan pawai. Ia berharap kegiatan ini dapat mempererat ukhuwah Islamiyah dan menanamkan kecintaan generasi muda pada syiar Islam sejak dini.

Pawai berlangsung meriah dan tertib, dengan ribuan peserta berjalan membawa poster, spanduk bernuansa hijrah, serta lantunan sholawat dan zikir. Masyarakat Sidrap antusias menyaksikan rangkaian pawai yang melintasi sejumlah ruas jalan utama di Kabupaten Sidrap.(andina)