Panyili, (Humas Bone) - Emi Yunita (26) dan Wawan (25), seorang pedagang dari Papua, melangsungkan akad nikah di Kantor KUA Dua Boccoe, Bone, Sulawesi Selatan, pada hari Selasa (20/2/2024). Akad nikah ini terbilang istimewa karena berlangsung secara gratis.

Jumahidah, kakak Emi Yunita, mengungkapkan bahwa pernikahan adiknya di KUA ini merupakan pilihan yang tepat. "Sebelumnya, ada adik saya melangsungkan pernikahan di rumah beberapi hari yang lalu secarah meriah . Kemudian, Wawan datang melamar Emi. Karena Wawan tinggal di Papua dan bekerja sebagai pedagang, Penghulu Abd. Haris menikahkan ke dua pasangan tersebut dan disaksikan saksi kedua mempelai, pernikahan di KUA menjadi pilihan yang praktis dan ekonomis," jelas Jumahidah.

Akad nikah di KUA Dua Boccoe memang tidak dipungut biaya. Hal ini sesuai dengan peraturan pemerintah yang menyatakan bahwa pernikahan di KUA gratis. Biaya hanya dikenakan jika pernikahan dilangsungkan di luar KUA.

Jumahidah merasa senang dengan layanan pernikahan di KUA Dua Boccoe. "Prosesnya mudah dan cepat. Petugasnya juga ramah dan membantu," tuturnya.

Emi Yunita dan Wawan pun mengaku bahagia dengan pernikahan mereka. "Kami bersyukur bisa menikah dengan lancar. Alhamdulillah, pernikahan di KUA gratis dan tidak ribet," ujar Emi Yunita.

Pernikahan di KUA Dua Boccoe ini menjadi contoh bahwa pernikahan yang sederhana dan ekonomis tetap bisa berlangsung dengan khidmat dan bahagia. Jumahidah, kakak Emi Yunita, mengungkapkan bahwa pernikahan di KUA merupakan pilihan yang tepat karena praktis dan ekonomis. Emi Yunita dan Wawan mengaku bahagia dengan pernikahan mereka. (MA/Ahdi).