Kakankemenag Apresiasi DPC API Tanamkan Nilai Kerukunan Bagi Remaja

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Makassar (Inmas Makassar) – Kehadiran agama di tengah masyarakat adalah sebuah keniscayaan dengan mengabaikan perbedaan dengan mengutamakan saling menghargai agama satu dengan lainnya, ungkap Ketua Dewan Pimpinan Cabang Assosiasi Pendeta Indonesia Kota Makassar, Pdt. Farry Tualangi, M.Th. saat audiensi dengan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Makassar, Dr. H. M. Arsyad Ambo Tuo, M.Ag., Selasa (23/7/2019).

Lebih lanjut, Pdt. Farry membeberkan upayanya dalam menanamkan nilai-nilai kerukunan di kalangan remaja terkhusus yang masih duduk di bangku sekolah menengah melalui kegiatan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) Youth Makassar, jelasnya menambahkan.

Senada dengan Pdt. Farry, Ketua Dewan Pimpinan Daerah API Sulawesi Selatan, Pdt. Daniel Kusbin, S.Th. yang hadir mendampingi pengurus DPC API Kota Makassar, mengemukakan kekhawatirannya terhadap pendidikan agama yang di tingkat SMA. “Salah satu yang menjadi alasan diadakannya kegiatan ini karena banyaknya sekolah tingkat SMA yang minim guru agamanya, sehingga siswa SMA penting mendapat perhatian dengan dilibatkannya dalam kegiatan yang akan dillaksanakan oleh DPC API Kota Makassar ini” ungkapnya.

Ditegasknnya bahwa “Tujuan utama kegiatan KKR ini adalah bagaimana agar anak-anak dapat bertanggung jawab pada dirinya, agama dan bangsa”, tegas Pdt. Daniel yang diamini oleh pengurus teras DPC API Kota Makassar.

WhatsApp Image 2019-07-23 at 15.51.47 (1)

Sementara itu, Penyelenggara Kristen Kemenag Kota Makassar, Merpati Sampeliling, M.Th. kapasitasnya selaku pengurus API Kota Makassar, menambahkan bahwa API secara khusus akan menyurat ke Sekolah-sekolah khususnya sekolah yang minim guru agamanya, agar siswa mereka dapat diikutkan dalam kegiatan KKR nantinya, unggahnya meyakinkan.

Menanggapi renana kegiatan yang akan digelar oleh DPC API Kota Makassar, oleh Kakankemenag mengapresiasi dan mengharapkan kehadiran assosiasi pendeta dalam membina pemuda di Kota Makassar dapat terus aktif, khususnya membangun kebersamaan dan menularkan nilai-nilai kerukunan serta memperkenalkan agama dan perbedaan dalam bermasyarakat. “Saya sangat mengapresiasi kegaitan yang diusung oleh DPC API Kota Makassar, karena ini adalah Kota kita bersama, bagaimana agar menciptakan kerukunan beragama dan menciptakan kedamaian di tengah masyarakat, terkhusus pembinaan kepada pemuda Kristen” ulasnya berharap.

“Kegiatan ini perlu direspon positif, agar anak-anak tahu bahwa mereka adalah bagian dari negara, bagian dari agama dan bagian dari masyarakat secara umum dan agar tetap menghargai perbedaan” terang H. M. Arsyad.

Audiensi yang berlangsung kurang dari satu jam ini diakhiri dengan doa dibawakan oleh Pdt. Yustus Waluyo, M.Th. dengan mengucap rasa syukur atas pertemuan yang diberkati kali ini, dan mendoakan agar remaja tidak dihancurkan oleh paham yang mengancam kedaulatan bangsa. Secara khusus, mendoakan Kakankemenag untuk diberi kekuatan dan kemampuan dalam melaksanakan tugas serta dapat mengayomi seluruh agama yang ada di Kota Makassar. (syh/wrd)

WhatsApp Image 2019-07-23 at 15.51.47 (3)

 

 


Wilayah LAINNYA