Makkassar (Inmas Sulsel) Dalam rangka melakukan perlindungan kepada jemaah umrah dan memastikan keberangkatan umrah, Direktorat Bina Umrah dan Haji Khusus Kementerian Agama melakukan sidak pemberangkatan jemaah umrah di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Kamis (20/12/2018).
Inspeksi Mendadak (Sidak) ini untuk memastikan proses pemberangkatan jemaah Umrah di Bandara ini yang merupakan bagian dari Pengawasan Umrah. Sulawesi Selatan merupakan provinsi yang tergolong paling banyak jemaah umrahnya maka pengawasan di Bandara Internasional di wilayah timur Indonesia ini sangat penting. Sidak dilakukan langsung oleh Tim dari Subdit Pemantauan dan Pengawasan Umrah dan Haji Khusus bersama Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan dan Instansi terkait. Tim yang terjun langsung dipimpin oleh Kasi Identifikasi dan Penanganan Masalah Ibadah Umrah, Ali Machzumi, dan didampingi oleh H. Solihin dari Kanwil Kemenag Prov. Sulsel.
"Pemberangkatan hari ini di Bandara Hasanuddin Makassar sebanyakan 45 jemaah dari 2 PPIU. 15 orang jemaah dari PT. Prima Astuti Sejahtera dan 30 orang dari PT. Meida Wisata" terang Ali.
Sidak pemberangkatan umrah di Bandara Makassar ini untuk memastikan bahwa jemaah telah diberangkatan sesuai dengan ketentuan. Mulai dari tiket PP, layanan akomodasi dan asuransi perjalanan bagi jemaah.
"Sidak ini dilakukan untuk mengecek kepastian bahwa jemaah diberangkatan oleh PPIU bukan oleh travel yg tidak berizin. Dan juga untuk memastikan jemaah telah mendapatkan pelayanan sesuai dengan semestinya. Kami sampaikan apresiasi kepada PPIU yang sudah tertib dan taat aturan" tambah Ali
"Kalau ada hal-hal yang tidak sesuai dari sidak ini akan dijadikan dasar bagi Kemenag untuk melakukan pemanggilan klarifikasi terhadap PPIU" lanjut Kasi Identifikasi dan Penanganan Ibadah Umrah, Pengawasan keberangkatan ini juga akan lakukan di Bandara lainnya yang ada pemberangkatan umrah di Indonesia, Tambahnya.
Sementara itu, Menurut Keterangan dari Kepala Seksi Informasi Pada Bidang Penyelenggara Haji dan.Umrah Kanwil Kemenag Sulsel H. Solihin Syamsuddin bahwa menurut data khusus di Sulsel, jamaah umroh yang berangkat umrah dari Embarkasi atau Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar rata rata 4.000-an sampai 5.000-an jemaah tiap bulan.
Jemaah tersebut diberangkatkan dari PPIU (Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah) yang memiliki kantor pusat di sulsel sebanyak 50 travel dan PPIU yang mendapatkan SK pengesahan kantor cabang di sulsel sebanyak 22 travel, jelas H. Solihin. (Wrd)