Makassar (Kemenag Makassar) – Salah satu program unggulan Kementerian Agama RI adalah Program Tuntas Baca Al-Qur’an (TBQ), yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan baca Al-Qur’an, khususnya bagi siswa di sekolah umum mulai dari tingkat PAUD hingga SMA dan Perguruan Tinggi, serta bagi guru dan pengawas Pendidikan Agama Islam (PAI). Dalam pelaksanaannya, Kementerian Agama telah bekerja sama dengan Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur’an (PTIQ) Jakarta dalam mempersiapkan kurikulum, modul, dan instrumen pembelajarannya.
Sebagai langkah strategis untuk mendukung program tersebut, Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kantor Kementerian Agama Kota Makassar menggelar assessment kemampuan baca tulis Al-Qur’an bagi guru PAI. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, 10 Mei 2025, bertempat di LEC Athirah Antang, dengan melibatkan 76 guru PAI dari lingkup KKG Kecamatan Manggala.
Kepala Seksi PAIS Kemenag Kota Makassar, H. Shaifullah Rusmin, dalam arahannya menyampaikan bahwa assessment ini merupakan langkah awal untuk memastikan kesiapan para guru sebagai pelaksana program TBQ di sekolah.
“Kecamatan Manggala adalah kecamatan kedua yang melaksanakan assessment TBQ. Sebelumnya Kecamatan Mariso telah melakukannya. Saya berharap 12 kecamatan yang lain segera menuntaskan assessment,” ujar H. Shaifullah.
Ia menegaskan pentingnya program TBQ dalam menjawab tantangan rendahnya literasi Al-Qur’an di kalangan generasi muda.
“Program TBQ sangat penting untuk mengatasi tantangan literasi Al-Qur'an dan membangun generasi muda yang memiliki pemahaman dan kecintaan terhadap Al-Qur'an. Beberapa hasil penelitian menunjukkan tingginya angka buta huruf Al-Qur’an, utamanya pada generasi muda.Karena itu, kita memulai dengan menuntaskan baca Al-Qur’an bagi guru-guru pendidikan agama Islam sebagai pelaksana program. Sebab yang menjadi sasaran utama adalah siswa-siswa di sekolah umum,” tambahnya.
Sebagai informasi, di Kota Makassar terdapat 1.342 guru PAI berdasarkan data aplikasi SIAGA. Diharapkan seluruh guru PAI dapat mengikuti assessment ini untuk mengetahui kualitas dan kemampuan baca tulis Al-Qur’annya.
Dalam assessment lingkup Kecamatan Manggala, Ketua KKG Kecamatan Manggala, Rosmiaty, bersama Pengawas PAI Kecamatan Manggala, Hj. Darmawati, menugaskan dua guru yang juga merupakan bagian dari LPTQ dan rutin menjadi dewan hakim MTQ di Kota Makassar, yakni H. Muhammadong dan Nur Amin, sebagai penguji. Para penguji menilai kemampuan baca tulis Al-Qur’an dari 76 guru PAI dan mengklasifikasikannya dalam tiga kategori: tahsin, perbaikan tajwid dan fasahah, serta kelancaran bacaan.(Sfl)