JENEPONTO (Humas Kemenag) – Usai menunaikan ziarah ke Makam Tua Tosora di Kabupaten Wajo, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Barat (Kakanwil NTB), H. Zamroni Azis, bersama istri dan jajaran, melanjutkan perjalanan menuju Kota Makassar.
Suasana keakraban dan kebersamaan mewarnai makan malam bersama di salah satu restoran khas Makassar, Jumat (4/10/2025).

Dalam kesempatan tersebut, rombongan disambut hangat oleh Plt. Kepala Kemenag Jeneponto. Gelak tawa dan perbincangan ringan mengiringi santap malam yang penuh rasa persaudaraan. Usai makan malam, Ibu Kakanwil NTB tampak bersemangat memilih baju bodo dan lipa’ sabbe, busana tradisional Bugis-Makassar yang menjadi simbol keanggunan dan kearifan lokal di salah satu toko oleh-oleh khas Sulawesi Selatan.

Tak berhenti di situ, perjalanan dilanjutkan ke Pantai Losari, ikon wisata budaya dan religi Kota Makassar. Di atas rooftop kapal Pinisi, Kakanwil NTB bersama rombongan menikmati malam yang sejuk dengan teh dan kopi hangat, sambil berbincang santai di bawah langit Makassar yang berhiaskan gemerlap cahaya malam.

Dalam suasana penuh keakraban itu, H. Zamroni Azis menyampaikan rasa syukur dan kekagumannya terhadap keindahan ciptaan Allah SWT serta keramahan masyarakat Sulawesi Selatan.

“Alhamdulillah, malam hari ini kami menikmati Pantai Losari di Makassar. Luar biasa indahnya karunia Allah yang diberikan kepada kita. Termasuk kami dari NTB yang hari ini bisa menikmati Pantai Losari dengan luar biasa. Terima kasih Pak Kandep, top!” ujarnya sambil tersenyum hangat.

Malam yang sederhana namun penuh makna itu menjadi penutup perjalanan spiritual dan silaturahmi Kakanwil NTB bersama jajaran. Dari Tosora hingga Losari, langkah mereka bukan hanya menelusuri jejak sejarah dan budaya Islam di Sulawesi Selatan, tetapi juga menguatkan ukhuwah dan persaudaraan lintas wilayah dalam bingkai kebersamaan dan rasa syukur kepada Sang Pencipta.(NR)