Ekskul Aliansi Seni'Ta MTs Ma'Arif Pinrang Terus Eksis Latihan Menari Sambut MATSAMA 2025/2026

Kontributor

Ekskul Aliansi Seni'Ta MTs Ma'Arif Pinrang Terus
Eksis Latihan Menari Sambut MATSAMA 2025/2026
Pinrang,
(Kemenag Pinrang) -
Dalam rangka menyambut Masa Taaruf Siswa Madrasah (MATSAMA) tahun ajaran
2025/2026 yang akan dimulai pada Senin, 14 Juli 2025, kegiatan ekstrakurikuler
Aliansi Seni'Ta MTs Ma'Arif Pinrang semakin intens menggelar latihan menari. Para anggota ekskul seni ini
berlatih setiap hari sebagai bentuk persiapan penampilan mereka di ajang
orientasi siswa baru tersebut.
Sabtu, (12/07/2025)
Dua tarian daerah
yang akan dibawakan dalam penampilan nanti adalah Tari Padduppa dan Tari
Mandar, dua warisan budaya Sulawesi Selatan yang sarat makna dan keanggunan
gerak.
Lilis, pembina ekskul
Aliansi Seni'Ta, menjelaskan bahwa latihan menari tidak hanya bertujuan untuk
menyukseskan penampilan saat MATSAMA, tetapi juga membawa banyak manfaat
positif bagi para peserta.
"Latihan menari
yang kami lakukan selain meningkatkan kekuatan otot, juga membantu meningkatkan
kepercayaan diri, kemampuan kognitif, dan keterampilan sosial siswa," ujar
Lilis.
Sementara itu, Ayahtul Husna, ketua ekskul Aliansi Seni'Ta, turut menyampaikan rasa antusiasnya menjelang penampilan perdana mereka di depan siswa baru MTs Ma'Arif Pinrang. "Kami senang sekali ketika diminta untuk tampil menari pada acara MATSAMA. Selain melatih kekompakan, kami juga bisa menampilkan tari-tarian dan memperkenalkan ekskul kami kepada adik-adik kelas 7," ucap Husna penuh semangat.
Husna pun berharap, penampilan mereka nanti dapat menarik minat siswa baru untuk ikut bergabung dan memperkuat ekskul seni yang terus menjaga eksistensinya tersebut. "Saya berharap setelah penampilan dari kami, banyak siswa baru yang berminat untuk bergabung bersama kami," tambahnya.
Menari, selain sebagai bentuk ekspresi diri, juga menjadi salah satu cara nyata dalam menjaga dan melestarikan warisan budaya bangsa. Melalui semangat yang dibawa oleh siswa-siswi MTs Ma’Arif Pinrang ini, seni tari daerah terus hidup dan dikenal oleh generasi muda. (Kasmawati)