Sungguminasa (Kemenag Gowa). Sebagai orang Gowa, kita patut bangga dan menyemarakkan dengan menggunakan pakaian adat sebagai simbol kehormatan dan karakter. Hal itu dikatakan kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Jamaris saat menjadi pembina upacara Hari Kesadaran Nasional yang dirangkaikan dengan peringatan Hari Jadi Gowa ke 705, Senin (17/11/2025).

"Saya harap, khusus hari ini, pelayanan masyarakat dilakukan dengan menggunakan pakaian adat," tambahnya.

Tema HJG ke 705 yang diusung oleh Pemerintan Kabupaten adalah "Gowa Bersama, Maju dan Sejahtera", merupakan wujud kebersamaan dan komitmen menuju kemajuan daerah yang berakar pada nilai budaya dan sejarah. 

Kakankemenag menuturkan, Gowa memiliki sejarah panjang sebagai salah satu kerajaan besar di kawasan timur Nusantara. Selama lebih dari tujuh abad, Gowa berperan dalam perdagangan, perkembangan Islam, dan politik di Sulawesi Selatan. Mulai dari masa Sultan Alauddin, raja pertama yang memeluk Islam, hingga era Sultan Hasanuddin, 

Gowa terus membangun identitas kuat sebagai daerah yang tangguh dan berpengaruh. Jejak sejarah ini masih terasa melalui tradisi, situs budaya, dan kebanggaan masyarakat.

Perayaan Hari Jadi Gowa selalu menjadi kesempatan untuk mengingat akar sejarah tersebut, namun tetap melangkah sebagai kabupaten modern yang berdaya saing. "Jangan merasa bukan orang Gowa, siapa saja yang pernah minum airnya Gowa maka dia adalah orang Gowa," tukas Kakankemenag. Hal itu berarti, orang yang hidup dan tinggal di Gowa, apalagi mencari nafkah di Gowa, harus ikut bersama-sama membangun kebersamaan dan berkontribusi positif bagi kemajuan Kabupaten Gowa. 

Mantan Kakankemenag Sinjai itu pun berterima kasih pada Pemkab Gowa yang memberikan perhatian pada madrasah di dataran tinggi dengan menganugrahkan penghargaan sebagai salah satu Sekolah Terbersih yakni MTs Yapit Tonrorita yang terletak di Kecamatan Biringbulu.

Di akhir amanatnya, Kakankemenag meminta para pegawai Kementerian Agama untuk tidak kendor menjaga semangat, mengawal untuk meraih Zona Integritas dengan melengkapi eviden yang dibutuhkan. "Tetap semangat meraih Zona Integritas," pungkasnya di upacara yang dihadiri oleh para pejabat eselon IV, kepala KUA dan madrasah serta seluruh pegawai Kementerian Agama Kabupaten Gowa itu.(OH)