JAKARTA, KEMENAG SULSEL – Senyum H. Ikbal Ismail tampak mengembang saat namanya disebut dalam prosesi pelantikan di kantor Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) Jakarta, Jumat (28/11/2025). Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sulawesi Selatan itu resmi “naik kelas” menjadi pejabat eselon II, menjabat sebagai Kepala Kanwil Kemenhaj Sulsel.

Pria kelahiran 1974 ini bukan nama baru dalam dunia perhajian. Rekam jejaknya panjang, mulai dari Kasubag TU dan Kepala UPT Asrama Haji Sudiang Makassar, hingga dua tahun berturut-turut dipercaya menjadi Kepala Sektor di Makkah. Kinerjanya yang teliti, tenang, dan dekat dengan jemaah membuatnya dikenal luas di lingkungan perhajian Indonesia.

Popularitas itu pula yang dinilai menjadi alasan Ikbal dipilih mewakili seluruh Kakanwil Kemenhaj se-Indonesia untuk menandatangani Pakta Integritas pada prosesi pelantikan. Sebuah kehormatan sekaligus penegasan kepercayaan pemerintah pusat terhadap dirinya.

Pelantikan ini tidak hanya diikuti jajaran Kakanwil Kemenhaj se-Indonesia. Para Kepala Kemenhaj tingkat kabupaten/kota di Sulsel turut hadir secara daring dari Wisma Shafa Asrama Haji Sudiang, kecuali Makassar, Luwu, dan Luwu Utara. Sebanyak 21 Kepala Seksi/Penyelenggara PHU di Kemenag kabupaten/kota kini resmi beralih status menjadi Kepala Kantor Kemenhaj. Untuk Kota Makassar, nama calon kakanwil masih dalam proses usulan, sementara dua daerah lainnya segera memasuki masa purna tugas Desember ini.

Usai pelantikan, Ikbal mengaku bersyukur sekaligus terharu dengan amanah baru tersebut. Di mata banyak orang, ini adalah puncak karier. Namun bagi Ikbal, ini justru awal dari babak pekerjaan yang lebih besar.

“Amanah ini bukan sekadar jabatan, tetapi kehormatan untuk melayani tamu-tamu Allah dengan lebih luas. Saya memohon doa agar mampu menjalankan tugas ini dengan integritas dan ketulusan. Harapan saya, layanan haji dan umrah di Sulawesi Selatan semakin mudah, cepat, dan berkeadilan bagi seluruh jemaah,” ungkapnya.

Ia juga menegaskan akan memperkuat sinergi dengan Pemerintah Daerah, Kanwil Kemenag dan Kemenag kabupaten/kota, serta seluruh pemangku kepentingan demi meningkatkan kualitas penyelenggaraan haji dan umrah.

Dengan pelantikan ini, Ikbal Ismail menapaki perjalanan baru. Dari seorang birokrat yang selama bertahun-tahun mengabdi melayani jemaah haji, kini ia memikul mandat lebih besar untuk membawa Kemenhaj Sulsel menjadi semakin profesional dan manusiawi dalam layanan ibadah umat. 

Sementara itu, pada pelantikan tersebut, Wakil Menteri Haji dan Umrah RI, Dahnial Simanjuntak dalam arahannya menekankan pentingnya akselerasi kinerja para pejabat yang baru dilantik. Pelantikan yang digelar di masjid, kata Wamen, menjadi pesan simbolis bahwa para pejabat Kemenhaj adalah pelayan tamu-tamu Allah.

“Ini tanggung jawab yang berat. Amanah ini tidak mudah, ada harapan dan mimpi masyarakat yang harus diwujudkan,” tegasnya.

Dahnial juga berpesan agar para pejabat baru menjaga integritas dan tidak pernah menyalahgunakan kepercayaan yang telah diberikan. (AB)