Daerah

Kepala KUA Sinjai Selatan Wakili Kakan Kemenag Kab. Sinjai Hadiri Khataman Dan Wisuda Santri WAHASI

Foto Kontributor
Arfain

Kontributor

Rabu, 02 Juli 2025
...

Sinjai, (Kemenag Sinjai) --- Suasana haru dan bangga menyelimuti Pondok Pesantren Waadil Huffadz Al Mubaraq Sinjai (WAHASI). Bertempat di lapangan utama pesantren, Desa Palae, Kecamatan Sinjai Selatan, WAHASI sukses menggelar acara Khataman Al-Qur'an dan Wisuda Santri tingkat SMP dan SMA. Jumat (27/6/2025).

Acara ini dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sinjai yang diwakili oleh Agussariman, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Sinjai Selatan yang juga menjabat sebagai Plh. Kepala KUA Sinjai Tengah. Turut hadir pula Camat Sinjai Selatan, Pimpinan Pondok Pesantren WAHASI, Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kemenag Sinjai,para ustaz dan ustazah, serta orang tua/wali santri serta tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat.

Momentum berharga ini menjadi puncak pencapaian bagi para santri. Sebanyak dua santri berhasil menuntaskan hafalan 30 juz Al-Qur’an, sementara sebelas santri lainnya mengikuti prosesi wisuda sebagai tanda kelulusan mereka dari jenjang pendidikan di pondok.

Pimpinan Pondok Pesantren WAHASI, H. Abdul Khalid, menyampaikan rasa bangga dan haru atas dedikasi serta kerja keras para santri. Ia berpesan agar para alumni tidak melupakan pesantren ini, tempat mereka ditempa dan tumbuh. “Ini adalah rumah kalian. Jangan pernah lupakan tempat yang telah menempa kalian menjadi pribadi seperti hari ini,” ungkapnya.

Beliau juga mengajak seluruh orang tua santri dan masyarakat umum untuk terus mempercayakan pendidikan anak-anak di pesantren, yang tidak hanya mencetak generasi cerdas, tetapi juga berakhlak mulia dan beriman, Tambahnya.

Dalam sambutannya, Agussariman menyampaikan apresiasi dan harapan besar kepada para santri. “Menghafal Al-Qur’an adalah anugerah besar, namun menjaga dan mengamalkannya adalah perjuangan seumur hidup,” ujarnya.

Agussariman juga menegaskan komitmen Kementerian Agama dalam memberikan pelayanan terbaik, termasuk bagi pondok pesantren. Ia menyampaikan bahwa pesantren saat ini berperan penting dalam pembangunan masyarakat. “Tidak ada lagi tindakan diskriminasi. Hal ini sejalan dengan delapan aksi kemeterian agama yang mencetuskan program Pesantren Ramah Anak. Anak-anak adalah generasi dan aset negara kita. Kehidupan pemuda ditopang oleh dua pilar utama, yaitu iman dan ilmu,” imbuhnya.

Acara Khataman Al-Qur'an dan Wisuda Santri ini diharapkan dapat terus menjadi inspirasi bagi masyarakat, khususnya Desa Palae, dalam membentuk generasi yang baik dan berakhlak mulia, sehingga kelak mampu menghadapi masa depan dengan cahaya Al-Qur'an yang menyinari kehidupan mereka. (NR/Arf)

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default