Makassar, Kemenag Sulsel - Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sulawesi Selatan,  akan berkolaborasi dengan Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Sulsel,  dalam hal peningkatan kompetensi guru-guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di daerah ini.

Hal ini terungkap saat Disdik Sulsel, melalui Bidang SMA melakukan Audiens dengan jajaran  Bidang PAIS Kanwil Kemenag Sulsel, di Ruang Kabid PAIS, Selasa, 1 Juli 2025.

Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel,  diwakili oleh H. Ansar dan A. Rahmat, diterima Kabid PAIS, H. Fathurrahman, Katim SD/SDLB, H. Ahmad Husain, Katim PAUD/TK dan Pengawas, Hj. Hajerah, Katim SMA, SMK dan SMALB, diwakili Nuraeni, Katim SIM dan Keuangan PAI,  H. Umar Said.

Beberapa poin yang dibicarakan dalam pertemuan  ini,  untuk peningkatan kualitas guru-guru dan pengawas PAI,  dan akan dilaksanakan secara kolaboratif antar kedua instansi ini, di antaranya, Uji Kompetensi Guru (UKG) guru'guru PAI,  Pendidikan Profesi Guru (PPG) bagi guru-guru PAI yang belum PPG, Festival PAI, Peningkatan Kompetensi Pengawas PAI, Peningkatan Baca Tulis Al-Quran (BTQ), dan keinginan membentuk lembaga Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT),  untuk melengkapi pendidikan agama Islam  bagi siswa yang bersekolah di sekolah umum.

Kabid PAIS,  H. Fathurrahman,  menyampaikan apresiasi atas kesediaan Disdik Sulsel,  untuk berperan akfit  dalam upaya peningkatan kompetensi guru-guru PAI di Sulsel.

"Kita berharap kerja sama ini ke depan, akan mendorong peningkatan kompetensi guru dalam menghasilkan alumni yang berkualitas,  dan berkarakter,"  ujar Fathurrahman.

Sebelumnya, H. Ansar,  mengatakan, Bidang SMA  menangani pembinaan,  pengembangan, dan pengawasan  sekolah sekolah SMA, di wilayah Sulsel dan bertanggung jawab atas ketercapaian program ini.

Dalam kaitan itu, lanjutnya, maka Ke depan pihaknya berharap,  kolaborasi dengan Kemenag,  dapat berjalan dengan baik,  terutama juga terkait pembinaan BTQ,  mengingat di Sulsel nasih ada sekitar 60 ribu siswa, yang perlu penanganan baca tulis Al-Qur'an

"Insya Allah semoga semua program ini dapat direspon oleh Bapak Gubernur Sulsel,"  harapnya. (Sudir)