MAN Tana Toraja Dukung Program Nasional. 130 Siswa Ikut Cek Kesehatan Gratis

Kontributor

Makale, Humas Kemenag Tana Toraja - Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tana Toraja bekerja sama dengan Puskesmas Makale menyelenggarakan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi 130 siswanya. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen untuk mendukung program nasional Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming dalam memperkuat layanan kesehatan preventif, khususnya di kalangan pelajar.
Program CKG Sekolah yang dilaksanakan di lingkungan madrasah pada Jumat (01/08/2025) ini bertujuan untuk memantau status kesehatan para siswa sejak dini. Tim kesehatan dari Puskesmas Makale hadir untuk melakukan serangkaian pemeriksaan dasar yang esensial.
Kepala MAN Tana Toraja, Hj. Rosmawati menjelaskan bahwa inisiatif ini sangat penting untuk memastikan para pelajar berada dalam kondisi fisik yang prima.
"Pemeriksaan ini bukan hanya sekadar formalitas, tetapi sebagai langkah proaktif untuk mendeteksi potensi masalah kesehatan yang mungkin belum disadari oleh siswa," ujarnya.
Pemeriksaan yang dilakukan mencakup pengukuran tinggi dan berat badan untuk memantau status gizi, serta pengukuran tekanan darah guna mendeteksi risiko hipertensi. Selain itu, tim medis juga melakukan pemeriksaan mata untuk mengidentifikasi gangguan penglihatan seperti rabun jauh atau dekat, serta pemeriksaan mulut untuk mengevaluasi kesehatan gigi dan gusi.
Hj. Rosmawati juga menyambut baik kolaborasi ini. Ia menyebut bahwa program CKG adalah wujud nyata sinergi antara dunia pendidikan dan kesehatan dalam menciptakan generasi muda yang unggul, baik secara akademis maupun fisik.
"Kami sangat mendukung program nasional ini. Kesehatan siswa adalah prioritas utama kami. Dengan adanya Cek Kesehatan Gratis ini, kami merasa terbantu dalam memantau dan menjaga kondisi kesehatan anak didik kami," kata Rosmawati.
Lebih lanjut, ia berharap kerja sama dengan Puskesmas Makale dapat terus berlanjut dan menjadi agenda rutin. Pihak sekolah juga akan memanfaatkan data hasil pemeriksaan ini untuk merancang program kesehatan sekolah yang lebih efektif di masa mendatang.
Para siswa yang berpartisipasi dalam program ini tampak antusias. Mereka berbaris rapi menunggu giliran untuk diperiksa. Salah satu siswi kelas X, mengungkapkan rasa senangnya. "Senang sekali ada pemeriksaan gratis seperti ini. Saya jadi tahu kalau mata saya sedikit minus, dan bisa segera diperiksa lebih lanjut," katanya.
Hasil dari CKG ini akan menjadi basis data penting untuk menentukan langkah tindak lanjut, termasuk edukasi gaya hidup sehat dan rujukan ke fasilitas kesehatan yang lebih memadai jika ditemukan masalah serius. Program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi madrasah dan sekolah lain dalam mendukung visi pemerintah untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif. (An)