Bantaeng (Kemenag Bantaeng) - Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) se-Kabupaten Bantaeng menggelar pertemuan rutin pada Selasa, 5 Agustus 2025, di MTs Muhammadiyah Bantaeng. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk mengevaluasi program sebelumnya, merancang program kerja ke depan, sekaligus memilih ketua baru masa bakti 2025–2029.

Pertemuan dihadiri oleh 30 guru Bahasa Indonesia dari berbagai MTs di Kabupaten Bantaeng yang tergabung dalam MGMP. Turut hadir pula dua pengawas madrasah, Hj. Suharti, S.Pd., M.M. dan Hj. Sunarti, S.Pd., M.M., yang memberikan arahan dan motivasi kepada seluruh peserta.

Dalam sambutannya, Hj. Suharti menekankan bahwa MGMP bukan sekadar forum administratif, melainkan wadah aktualisasi diri dan peningkatan kompetensi profesional guru. “Setiap kegiatan MGMP harus memberikan nilai tambah berupa ilmu dan pengalaman. Jangan sampai MGMP hanya menjadi rutinitas tanpa makna,” pesannya yang diamini para peserta.

Agenda utama dalam pertemuan tersebut adalah pemilihan ketua MGMP baru. Melalui proses demokratis, Eka Susanti, S.Pd., M.M. terpilih sebagai Ketua MGMP Bahasa Indonesia MTs Kabupaten Bantaeng untuk periode 2025–2029, menggantikan Sri Sulistiawati, S.Pd., M.Pd. yang masa jabatannya telah berakhir.

Selain pemilihan ketua, para peserta juga membahas penyusunan program kerja MGMP serta mekanisme pelaporan kegiatan yang harus disusun setiap semester. Diskusi berlangsung dinamis dan menghasilkan sejumlah rencana strategis guna meningkatkan mutu pembelajaran Bahasa Indonesia di lingkungan MTs.

Sebagai penutup, Sri Sulistiawati menyampaikan pesan perpisahan serta apresiasi atas kerja sama yang terjalin selama masa kepemimpinannya. Ia berharap pengurus baru dapat melanjutkan estafet kepemimpinan dengan semangat yang lebih kuat dan visi yang lebih tajam.

Dengan semangat kebersamaan dan profesionalisme, MGMP Bahasa Indonesia MTs Kabupaten Bantaeng siap melangkah menuju periode baru yang lebih produktif dan berdampak nyata bagi peningkatan kualitas pendidikan. (Fhiank)