Penyuluh Agama Islam Batulappa Gencarkan Edukasi Al-Qur'an Di SMK Negeri 6 Pinrang

Kontributor

Batulappa, (Kemenag Pinrang) - Upaya pemberantasan buta aksara Al-Qur’an di kalangan pelajar terus digencarkan oleh Penyuluh Agama Islam Kecamatan Batulappa. Selasa, (15/07/ 2025), PAI KUA Batulappa hadir di SMK Negeri 6 Pinrang untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan yang bertujuan meningkatkan literasi keagamaan di kalangan generasi muda.
Bertempat
di aula sekolah, kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari para siswa-siswi
yang tampak bersemangat mengikuti sesi interaktif yang dipandu langsung oleh
para penyuluh. Dengan pendekatan yang komunikatif dan penuh semangat, mereka
menyampaikan pentingnya kemampuan membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar,
serta pemahaman mendalam terhadap ilmu tajwid.
“Membaca
Al-Qur’an tidak sekadar mengenal huruf, tapi juga memahami makna dan
mengamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Jumadi, salah
satu penyuluh agama dalam sesi penyuluhan. Ia juga menekankan bahwa ilmu tajwid
merupakan jembatan untuk menjadikan bacaan Al-Qur’an lebih indah, bermakna, dan
sesuai dengan tuntunan syariat.
Lebih
dari itu, penyuluhan ini juga menyinggung pentingnya pemahaman komprehensif
terhadap ajaran Islam, termasuk akhlak, fiqih, dan aspek spiritualitas lainnya.
Menurut para penyuluh, pendidikan agama harus sejalan dengan pendidikan formal
agar generasi muda tumbuh menjadi pribadi yang berilmu, beriman, dan berakhlak
mulia.
Kepala
SMK Negeri 6 Pinrang mengapresiasi penuh kegiatan ini dan berharap sinergi
seperti ini terus berlanjut. “Kami sangat terbantu dengan kehadiran para
penyuluh agama. Ini adalah bentuk nyata penguatan pendidikan karakter dan
spiritual bagi siswa kami,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, Kementerian Agama melalui para penyuluhnya berharap dapat membentuk generasi Qur’ani yang cerdas, memiliki kecintaan terhadap Al-Qur’an, serta mampu mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Sebuah langkah kecil yang diharapkan memberi dampak besar bagi masa depan umat dan bangsa. (Rosmini)