Lanrisang, (Kemenag Pinrang) - Dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, UPT SMPN 1 Lanrisang mulai mempersiapkan diri untuk mengikuti berbagai perlombaan, salah satunya adalah lomba jeppeng. Lomba ini merupakan jenis lomba islami yang menonjolkan kekompakan gerakan, ekspresi, dan penghayatan terhadap nilai-nilai religius yang dibalut dalam nuansa seni.

Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan positif tersebut, Salwa, Penyuluh Agama Islam dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Lanrisang, turun langsung melatih para siswi yang akan menjadi peserta lomba jeppeng tingkat Kecamatan Lanrisang. Latihan ini berlangsung pada Selasa, (29/07/2025), di halaman UPT SMPN 1 Lanrisang dan disambut dengan antusias oleh para siswi.

Dalam sesi pelatihan, Salwa tidak hanya mengajarkan teknik gerakan yang teratur dan kompak, tetapi juga membimbing peserta tentang ekspresi wajah yang sesuai, serta etika dan adab dalam setiap penampilan. Ia menekankan bahwa lomba ini bukan sekadar ajang hiburan, melainkan juga media dakwah dan pembentukan karakter islami.

"Setiap gerakan harus dilakukan dengan niat yang baik. Ini bukan hanya lomba, tapi juga bentuk pengabdian dan sarana untuk menyampaikan nilai-nilai Islam dengan cara yang kreatif," ujar Salwa saat memberikan motivasi kepada para peserta.

Kepala UPT SMPN 1 Lanrisang, Suherman, mengapresiasi kehadiran dan peran aktif Penyuluh Agama KUA Lanrisang. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas bimbingan yang diberikan, serta berharap kolaborasi seperti ini terus berlanjut.

"Kegiatan ini sangat bermanfaat, tidak hanya dalam rangka lomba, tetapi juga sebagai pembinaan karakter religius bagi para siswa. Terima kasih kepada KUA Lanrisang yang terus peduli pada perkembangan generasi muda," tutur Suherman.

Melalui pelatihan ini, para siswi diharapkan tidak hanya tampil maksimal dalam lomba jeppeng mendatang, tetapi juga semakin percaya diri, kreatif, dan bersemangat dalam menjalani aktivitas yang bernuansa Islami. Dukungan aktif dari KUA Lanrisang menunjukkan komitmen kuat dalam membina generasi muda yang berakhlak mulia dan cinta terhadap budaya keislaman. (Sukriani)