Makassar, (Kemenag Sulsel) – Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Provinsi Sulawesi Selatan resmi dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Ali Yafid, pada 20/05/25. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari tersebut digelar di Aula Kanwil Kemenag Sulsel, Jl. Nuri No. 53, Makassar.

Dalam sambutannya, H. Ali Yafid menegaskan peran strategis penyuluh agama sebagai garda terdepan dalam menyampaikan ajaran agama dan penguat nilai keagamaan di tengah keberagaman masyarakat. Ia mengajak penyuluh untuk memanfaatkan media sosial secara cerdas sebagai sarana dakwah dan terus mengembangkan kompetensi agar layanan keagamaan semakin berkualitas.

*"Penyuluh agama adalah ujung tombak dalam menegakkan nilai-nilai agama di tengah masyarakat yang plural. Oleh karena itu, kita harus terus memperkuat kemampuan dan memperluas jangkauan dakwah, terutama di era digital ini,"* ujar H. Ali Yafid.

Ia juga menambahkan, *"Delapan program prioritas Menteri Agama menjadi pedoman kita dalam menjalankan tugas. Penguatan nilai-nilai ajaran agama harus menjadi fokus utama agar masyarakat semakin kokoh dalam keberagaman."*

Kegiatan ini menghadirkan tiga narasumber eksternal, yaitu Prof. Dr. H. Hamdan Johannis, MA, Ph.D., Dr. Ridwan Andi Kambau, ST, M.Kom, dan Dr. H. Abdul Syatar, Lc., M.HI.

Sebanyak 138 peserta hadir, terdiri dari pengurus daerah dari 24 kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan dan pengurus wilayah.