Parangloe (Kemenag Sulsel). Udara pagi di MAN Insan Cendekia Gowa tak sekadar membawa kesejukan, tapi juga menyapa langkah-langkah penuh niat baik dari para insan pendidik dan penggerak perubahan. Di Ruang Rapat utama, sebuah momentum penting tercipta yakni Rapat Revitalisasi Koperasi Insan Panrita. Sebuah upaya nyata untuk memperkuat fondasi ekonomi internal madrasah melalui koperasi yang sehat, sistematis, dan penuh inovasi.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh keluarga besar MAN Insan Cendekia Gowa di bawah komando Kepala Madrasah, Burhanuddin, yang senantiasa menanamkan semangat kolaboratif dan produktif dalam setiap langkah pembaruan, Senin (21/4/2025).

Turut hadir dalam rapat ini, para pimpinan madrasah seperti Kepala Tata Usaha, Wakil Kepala Madrasah (WKM), jajaran pengurus koperasi, dan berbagai pihak yang selama ini menjadi bagian penting dari ekosistem Koperasi Insan Panrita.

Dipandu oleh Ketua Koperasi, Dahnial, suasana rapat berjalan hangat namun penuh ketegasan. Agenda utama meliputi pembahasan teknis pelayanan, sistem administrasi, dan mekanisme pengelolaan koperasi yang lebih efektif dan efisien. Seluruh peserta aktif berdiskusi dan menyumbangkan ide-ide progresif demi mewujudkan koperasi yang tak hanya kuat dalam struktur, namun juga adaptif terhadap kebutuhan zaman.

Dalam sambutannya, Kepala Madrasah, Burhanuddin menyampaikan bahwa koperasi di madrasah tidak boleh hanya menjadi “unit jual beli,” namun harus menjadi laboratorium karakter dan ekonomi, tempat belajar berwirausaha, menumbuhkan etika kerja, serta mempererat budaya gotong royong di kalangan civitas akademika.

“Revitalisasi koperasi adalah revitalisasi semangat kolektif. Kita ingin Koperasi Insan Panrita menjadi wajah baru ekonomi madrasah yang jujur, tangguh, dan inspiratif. Dari koperasi yang rapi dan terarah, lahirlah karakter yang mandiri dan bertanggung jawab, " papar Burhanuddin.

Lebih dari sekadar rapat, kegiatan ini menjadi forum edukatif dan reflektif yang mempertemukan ide dengan nilai, dan semangat dengan solusi. Koperasi Insan Panrita diharapkan ke depan menjadi mitra strategis madrasah dalam mendukung kegiatan belajar-mengajar, serta menjadi ruang pertumbuhan ekonomi mikro yang memberi manfaat bagi seluruh warga madrasah.

Melalui rapat ini, MAN IC Gowa menunjukkan bahwa revitalisasi bukan hanya soal perbaikan teknis, tapi juga soal menyalakan kembali bara semangat, menyusun ulang strategi, dan merangkai cita-cita bersama. Karena dari koperasi yang sehat, akan tumbuh madrasah yang hebat.(Din/OH)