Alla, (Kemenag Enrekang) – Dalam rangka meningkatkan kualitas pengelolaan dan pembelajaran di Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an (TKA) dan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA), Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kementerian Agama Kabupaten Enrekang bekerja sama dengan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) menggelar kegiatan Pembinaan Pengelola TKA-TPA pada Senin (29/7) di Aula Kantor KUA Kecamatan Alla.

Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 60 peserta yang terdiri dari para kepala dan pengelola TKA-TPA se-Kecamatan Alla, Curio, Masalle, dan Baroko. Para peserta mendapatkan materi mengenai metode pembelajaran Al-Qur’an yang efektif, penguatan tata kelola lembaga pendidikan nonformal, serta peran penting TKA-TPA dalam membentuk karakter anak-anak sejak usia dini melalui pendidikan keagamaan.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Enrekang, H. Ramli Rasyid, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pembinaan terhadap generasi muda tidak selalu dilakukan melalui metode ceramah, melainkan juga melalui pengelolaan administrasi dan pencatatan yang baik. “Ada pertanggungjawaban yang harus kita berikan kepada orang tua santri, selain kita mengejar pahala akhirat, kita juga harus mampu mempertanggungjawabkan dalam konteks duniawi,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa pengelolaan yang profesional di TKA-TPA adalah bentuk kesungguhan dalam mendidik generasi Qurani. Oleh karena itu, diperlukan sinergi antara para pengelola, pemerintah, dan masyarakat untuk menjadikan lembaga pendidikan Al-Qur’an ini sebagai pilar utama pembinaan karakter islami pada anak.

Melalui kegiatan pembinaan ini, diharapkan para pengelola TKA-TPA semakin termotivasi dan siap menghadapi tantangan dalam mengembangkan lembaga mereka. Dengan manajemen yang baik dan metode pembelajaran yang tepat, TKA-TPA di wilayah Enrekang diharapkan mampu mencetak generasi muda yang cerdas, berakhlak mulia, dan cinta Al-Qur’an. (cut/ald)