Sinergi Kemenag Sulsel Dan IAIN Parepare Dorong Narasi Kerukunan Di Era Digital

Kontributor

MAKASSAR, KEMENAG SULSEL – Komitmen memperkuat kerukunan umat beragama kembali ditegaskan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan melalui kolaborasi dan sinergitas dengan IAIN Parepare.
Penjajakan kerjasama tersebut diawali dengan kunjungan akademik Ketua Laboratorium Sustainable Development Goals (SDGs) IAIN Parepare, Adnan Achiruddin Saleh bersama tim ke Kanwil Kemenag Sulsel, Jl. Nuri No.53 Makassar, Kamis 26 Juni 2025
Adnan Achiruddin bersama Ketua Prodi Pengembangan Masyarakat Islam Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah, Afidatul Asmar diterima Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulsel, H. Aminuddin di ruang kerjanya, didampingi Ketua Tim Bina Lembaga dan KUB, H. Malingkai Ilyas.
Dalam pertemuan itu, Aminuddin menyampaikan apresiasi atas riset Laboratorium SDGs IAIN Parepare yang menganalisis kondisi kerukunan umat beragama di 98 kota di Indonesia.
Menurut mantan Kepala Kemenga Kabupaten Gowa ini, riset tersebut merupakan kontribusi penting dalam penguatan toleransi dan moderasi beragama.
“Kemenag Sulsel sangat mendukung riset ini dan berkomitmen untuk terus membangun kerukunan, bukan hanya di ruang publik, tetapi juga melalui media, di mana serita-cerita positif harus terus digaungkan,” ujarnya.
Sementara itu, Malingkai Ilyas menyoroti pentingnya ruang digital dalam membentuk persepsi publik. “Kita hidup di era di mana citra kerukunan sering kali dibentuk lewat media sosial. Maka, cerita-cerita harmoni dari masyarakat perlu diperluas penyebarannya secara digital,” ungkapnya.
Dalam diskusi itu, Adnan Achiruddin Saleh berharap Kanwil Kemenag Sulsel dapat menjadi penggerak utama dalam menyebarluaskan narasi kerukunan di ruang digital, sejalan dengan target SDGs poin 4.7 dan 16. Ia pun meminta agar kisah-kisah inspiratif perlu disampaikan secara konsisten untuk mendorong budaya damai.
Komitmen dukungan juga diutarakan Afidatul Asmar, bahwa Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam siap menggelar pelatihan digital storytelling guna membekali mahasiswa dan masyarakat memproduksi konten moderasi beragama yang kreatif dan berdampak.
Kolaborasi antara Kemenag Sulsel dan IAIN Parepare ini diharapkan mampu memperkuat ekosistem kerukunan, tidak hanya di dunia nyata, tapi juga dalam lanskap digital yang kian berpengaruh terhadap kehidupan sosial masyarakat. (Arif/AB)