Spiritualitas Kolektif : Dzikir Dan Doa, Tradisi Bersama Siswa MAN Gowa

Kontributor

Malakaji (Kemenag Gowa). Suasana khusyuk menyelimuti Masjid Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Gowa setiap hari ba’da Dhuhur. Ratusan siswa dan guru berkumpul dalam satu ikatan spiritual, melantunkan zikir dan doa bersama Ba'da shalat dhuhur berjamaah. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan telah menjadi tradisi harian yang sarat makna dan membentuk karakter religius seluruh warga madrasah.
Dipandu oleh para guru pembina keagamaan, seperti Habibi, kegiatan zikir ini dilaksanakan dengan tertib dan penuh ketenangan. Dimulai dengan bacaan zikir tahlil, tahmid, dan tasbih, kemudian dilanjutkan dengan doa-doa harian serta permohonan keselamatan untuk pribadi, keluarga, guru, dan bangsa, Rabu (16/7/2025).
Salah satu pembina keagamaan, Arifuddin Tola, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan karakter Islami dan pembentukan budaya madrasah yang religius, ramah, dan berwawasan moderat. "Dzikir dan doa bersama ini menjadi momen memperkuat nilai-nilai keimanan, kebersamaan, serta menyemai kesadaran spiritual dalam diri siswa," terang Arifuddin.
Sementara itu, Wakamad Humas MAN Gowa, Muhammad Alimuddin Usman, menambahkan bahwa kegiatan ini juga merupakan implementasi nyata dari prinsip madrasah yang menyejukkan dan membangun hati, sejalan dengan visi madrasah sebagai pusat pembinaan akhlak dan prestasi.
Kegiatan ini disambut positif oleh para siswa yang umumnya mengemukakan bahwa zikir bersama membuatnya merasa lebih tenang dan fokus dalam belajar. “Setelah zikir, hati saya lebih adem. Rasanya seperti mendapat energi baru untuk menjalani hari di madrasah,” tutur salah seorang santri yang tidak mau disebut namanya.
Dengan semangat kolektif dan komitmen seluruh civitas akademika, MAN Gowa terus menjadikan zikir dan doa sebagai ruh kehidupan madrasah. Tradisi ini bukan hanya memperkuat dimensi spiritual, tetapi juga mempererat ukhuwah di antara guru dan siswa sebagai satu keluarga besar yang saling mendoakan dan menguatkan.(Alim/OH)