Makassar, (Kemenag Sulsel) – Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Wandani Sulawesi Selatan melaksanakan kegiatan peduli lingkungan berupa pembuatan dan penebaran eco enzim serta pelepasan satwa (fangshen) berupa kura-kura dan ikan lele.

Kegiatan eco enzim dilaksanakan di depan Masjid Al Markaz Al Islami Makassar, sedangkan pelepasan satwa fangshen dilakukan di sungai kawasan Komplek Pergudangan Pattene 88. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Bimas Buddha Sulsel dan Babinsa setempat sebagai wujud kebersamaan lintas elemen masyarakat.

Melalui aksi ini, Wandani Sulsel ingin menumbuhkan kepedulian terhadap kelestarian alam serta menjaga keseimbangan ekosistem. Eco enzim yang ditabur diharapkan mampu membantu menyuburkan tanah, menyaring air, dan mengurangi pencemaran, sementara fangshen menjadi simbol pelepasan kehidupan dan menjaga rantai ekologi sungai.

Bimas Buddha Sulsel menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya kegiatan ini, serta menegaskan pentingnya merawat alam demi keberlangsungan generasi mendatang.

“Dengan merawat bumi, kita bukan hanya menjaga lingkungan hari ini, tetapi juga mewariskan udara segar, air bersih, dan kehidupan yang layak bagi anak cucu kita kelak,” ungkapnya.

Wandani Sulsel berharap kegiatan sederhana ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus mengedepankan gotong royong, kepedulian, dan tanggung jawab bersama dalam menjaga bumi, selaras dengan semangat kemerdekaan dan nilai luhur bangsa Indonesia.