Urung Tampil Pada Pentas Qasidah Rebana PORSENI HAB 72, Ternyata Allah Akan Memanggil Sang Buah Hati

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Bantaeng, (Humas Bantaeng) - Kabut duka menyelimuti keluarga ibu Husnaeni dan bapak Amiruddin, setelah putra bungsunya yang masih berusia 2 bulan akhirnya dipanggil sang khaliq, Kamis (21/12).

Sang ibu yang merupakan vocalis group Qasidah DWP Kemenag Bantaeng untuk Porseni dalam rangka memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke 72 tingkat Provinsi Sulawesi Selatan urung tampil lantaran anaknya sakit keras dua hari sebelum pentas.

Posisinya sebagai vocalis akhirnya digantikan oleh ibu Ketua DWP Hj. St. Hasnah Yunus atas usulan dan dukungan semua personil qasidah.

Sang anak yang diopname di ruang ICU RSUD Prof Anwar Makkatutu ini akhirnya dikhabarkan meninggal dunia pada pukul 22.30.wita (Rabu, 20/12/2017).

Khabar meninggalnya putra bungsu ibu Husnaeni ini beredar melalui group WhatsApp Kemenag Bantaeng satu hari setelah hari terakhir pelaksanaan Porseni HAB tingkat Provinsi dimana semua peserta Porseni Kontingen Kabupaten sudah berada kembali di kampung masing-masing.

Atas meninggalnya sang buah hati ibu Husnaeni staf Seksi Bimas Islam ini segenap keluarga besar Kementerian Agama Kab. Bantaeng menyampaikan turut berbela sungkawa baik melalui media sosial, maupun datang melayat langsung ke rumah duka.

Tampak bapak Kepala Kantor Kemenag Bantaeng beserta ketua DWP juga turut melayat ke rumah duka bersama segenap warga Kementerian Agama Kab. Bantaeng, di kampung Batuloe Desa Nipa-Nipa Kec. Pa'jukukang Kab. Bantaeng.

 

 

 

 

 


Daerah LAINNYA