Abdul Khalik, Penyusunan Laporan Pakai Konsep 5W 1H

Kontributor

Masamba (Humas Luwu Utara), Hal ini disampaikan ketika memberikan Sambutan pada Kegiatan Bimbingan Teknis Penyusunan Laporan BOP RA ( Bantuan Operasional Pendidikan Raudlatul Athfal ) yang diselenggarakan di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Utara, Selasa (1/8/2023).
Kegiatan yang diselenggarakan Seksi Pendidikan Islam (Seksi Pendis) Kemenag Luwu Utara menghadirkan para Operator dan Bendahara dari RA se Luwu Utara. Abdul Khalik selaku Kepala seksi Pendis secara resmi membuka kegiatan yang dilaksanakan selama 1 (satu) hari.
“ Penyusunan Laporan merupakan syarat mutlak untuk mempertanggungjawabkan dana yang kita pakai, karena ini adalah uang negara yang digunakan untuk menunjang kegiatan pendidikan di RA,” Abdul Khalik mengawali.
“ Menjadi Bendahara adalah sebuah pekerjaan sulit dan tidak semua orang bisa jadi Bendahara, karena banyak hitung-hitungannya dan pandai mengatur keuangan,” tambahnya.
“ Mengenai laporannya bisa memakai konsep 5W 1H, Apa (What) kegiatannya?, Siapa (Who) yang melaksanakan kegiatannya?, Kapan (When) dilaksanakannya?, Mengapa (Why) dilaksanakan kegiatannya?, Dimana (Where) dilaksanakannya? Dan Bagaimana (How) jalannya kegiatan tersebut,” jelas Kasi Pendis ini.
“ Terakhir,Laporan BOP ini menjadi bahan pertanggungjawaban, informasi dan evaluasi dalam melaksanakan suatu kegiatan di Madrasah,” pungkasnya.
Kegiatan selanjutnya adalah materi Bimtek dengan Narasumber dari Kantor Kemenag Luwu Utara, Aslia dan Rusdi.