Daerah

Ali Yafid : Jangan Karena Efesiensi Anggaran, ASN Kemenag Jadi Tidak Produktif

Foto Kontributor
Mawardi

Kontributor

Kamis, 20 Februari 2025 · 12:59 WIB
...

Makassar (Kemenag Sulsel) -- Ditengah efesiensi anggaran yang menyasar hampir seluruh Kementerian dan Lembaga Negara termasuk didalamnya Kementerian Agama, Kakanwil Kemenag Prov. Sulsel H. Ali Yafid secara khusus berpesan kepada seluruh Aparatur Kemenag Sulsel baik Yang ASN maupun PPPK agar tidak mengendorkan semangatnya dalam berkinerja.

 

Hal tersebut diutarakan Kakanwil Kemenag Sulsel saat membuka secara resmi kegiatan Rapat Koordinasi RKA-AL (Rencana Kerja Anggaran Kementerian Lembaga) Tahun 2025 dan Percepatan Penginputan Aplikasi SIRUP (Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan) Tahun 2025 Prov. Sulsel di Hotel Denpasar Makassar (Kamis, 20 Februari 2025)

 

“Efesiensi Anggaran ini harusnya justru menambah semangat dan etos kerja, produktifitasnya serta kreatifitasnya dalam melaksanakan tugas di lingkungan kerjanya, karena biasanya kita lebih kreatif dan produktif dan banyak inisiatif di tengah keterbatasan," ucap Ali Yafid.

 

Kakanwil juga kembali menegaskan kepada seluruh peserta dari puluhan Satker di 12 Kabupaten Kota di Sulsel agar menghindari dan menjauhi praktek korupsi, Kemenag harus menjadi contoh dan tauladan bagi Lembaga lain dalam hal pencegahan Praktek Korupsi, terlebih Kementerian kita satu satunya yang menyandang lebel Agama.

 

"Jangan ambil hak orang lain hanya untuk memenuhi kesenangan sesaat apalagi sampai bermaksud memperkaya diri, Lebih baik hidup apa adanya tapi berberkah, daripada hidup mewah tapi selalu dikejar kejar Dosa, Jadi mohon maksimalkan kinerjanya melalui Tusinya masing masing, tetap semangat membangun prestasi demi prestasi, Angkatlah Citra dan Marwah Kementerian Agama menjadi lebih baik dan positif di masyarakat melalui kerja kerja cerdas di Tusi kita,” pintanya

 

Sebelumnya Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Sulsel H. Aminuddin dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan yang memasuki gelombang kedua ini diikuti 153 orang Peserta dari Kasubag TU, Kepala Madrasah Negeri dan Operator berbagai Satker di 12 Kabupaten Kota, dimana Gelombang sebelumnya juga sudah diikuti 12 Kabupaten Kota lainnya se Sulsel yang berlangsung dari tanggal 20 – 23 Februari 2025.

 

Ketua Tim Umum dan Barjas Kanwil Kemenag Sulsel H. Supriadi Alwi yang didampingi Ketua Tim Perencanaan dan Anggaran menjelaskan bahwa Capaian per hari Kamis Tanggal 21 Februari 2025 sebesar 50,88%. Target kami bisa selesai seluruhnya 100% di hari Sabtu tangal 23 Februari 2025.

 

Menurut pria yang akran disapa Adi Alwi ini biasanya yang menjadi kendala dalam penginputan data adalah generate data RKA-KL pada aplikasi Sirup membutuhkan waktu 1x24 jam, sehingga penginputan data Sirup menjadi tertunda. Tetapi, kendala ini kasuistik dan tidak semua operator mengalaminya. Terkadang ada beberapa operator bisa langsung menggenerate data RKA-KL. Jadi kendala ini tergantung kesiapan aplikasi sirup pada saat digunakan.

 

“Output dari penginputan Sirup adalah tersedianya informasi rencana pengadaan di Kementerian Lembaga secara umum atau satuan kerja di Kementerian Agama secara khusus sebagai wujud dari era transparansi dan keterbukaan informasi. Hasil inputan data pada Sirup dapat dilihat secara umum oleh Masyarakat,” ulas Katim Umum dan Barjas.

 

Diacara ini juga, Kakanwil menyerahkan penghargaan kepada Satuan Kerja Paling konsisten dalam mempertahaankan prestasi nilai kinerja anggaran dan pelaporan keuangan ditingkat Kementerian Keuangan dan Kementerian Agama sejak tahun 2017-2024 yang diberikan Kepada Satuan Kerja MAN 2 kota Pare pare, dan diterima langsung oleh Operator Madrasahnya.

 

Kakanwil berpesan, semoga pernghargaan ini bisa menjadi motivasi bagi Satker lainnya agar bisa “berlari Lebih kencang” dalam menyelesaikan tugas dan tanggungjawabnya dan menjadi yang terbaik juga di waktu mendatang. (Wrd)

Editor: Mawardi

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default