Bekal Cinta Pasca Lebaran: 23 Pasang Catin Ikuti Bimwin Di KUA Tanete Riattang

Kontributor

Tanete
Riattang, Kemenag Bone - Kantor
Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tanete Riattang melaksanakan kegiatan Bimbingan
Perkawinan (Bimwin) bagi calon pengantin (catin) pada Rabu(09/04/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula KUA Tanete Riattang dan diikuti sebanyak 23
pasang calon pengantin yang antusias mengikuti setiap sesi yang telah
dijadwalkan. Bimbingan ini merupakan bagian dari layanan strategis KUA dalam
membekali pasangan yang akan menikah dengan ilmu dan pemahaman tentang
kehidupan rumah tangga yang harmonis, sehat, dan sejahtera.
Kegiatan
Bimwin kali ini menjadi yang pertama dilaksanakan setelah libur panjang Idul
Fitri 1446 H. Para peserta terlihat sangat antusias dan aktif mengikuti materi
yang disampaikan oleh para fasilitator. Kehadiran para peserta juga menunjukkan
kesadaran yang tinggi akan pentingnya kesiapan mental, emosional, dan spiritual
sebelum memasuki kehidupan berumah tangga.
Fasilitator
yang mengisi kegiatan ini terdiri dari berbagai unsur, di antaranya penghulu
dan penyuluh agama Islam KUA Tanete Riattang, perwakilan dari Badan
Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), serta tenaga kesehatan
dari Puskesmas setempat. Para narasumber menyampaikan materi seputar hak dan
kewajiban suami istri, komunikasi dalam rumah tangga, kesehatan reproduksi, dan
perencanaan keluarga.
Dalam
sambutannya, Kepala KUA Tanete Riattang, Abd. Wahid Arif, menyampaikan
apresiasi kepada para calon pengantin yang telah meluangkan waktunya untuk
mengikuti kegiatan ini. “Kami berharap bimbingan ini dapat menjadi bekal yang
bermanfaat dalam menjalani kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan
rahmah. Rumah tangga yang kuat akan melahirkan generasi yang kuat pula,”
ujarnya.
Beliau
juga menekankan pentingnya menjadikan pernikahan sebagai ibadah yang sakral dan
bukan sekadar formalitas. Oleh karena itu, kesiapan dan pemahaman calon
pengantin sebelum menikah menjadi hal yang sangat penting. “Melalui kegiatan
ini, kami ingin menegaskan bahwa membangun keluarga bukan hanya soal cinta,
tapi juga tanggung jawab dan komitmen jangka panjang,” tambahnya.
Kegiatan
Bimwin ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang memberikan ruang bagi
para peserta untuk menyampaikan pertanyaan dan berdiskusi langsung dengan para
narasumber. Harapannya, seluruh peserta dapat mengaplikasikan ilmu yang telah
didapatkan dalam kehidupan rumah tangga mereka nanti. (Anha/Ahdi)