Bina Peserdik, MIN 8 Bone Terapkan Pendekatan Humanis

Foto Kontributor
Adm Sulawesi Selatan

Kontributor

Sabtu, 02 Maret 2024
...

Watampone, (Humas Bone) - Komitmen untuk membangun sikap disiplin di kalangan peserta didik MIN 8 Bone menjadi hal utama dalam pendekatan humanis yang diterapkan oleh wali kelas bagi mereka yang terlambat datang ke madrasah. Dengan penuh perhatian dan pengertian, upaya pembinaan dilakukan dengan tujuan memperkuat nilai-nilai tanggung jawab dan kedisiplinan di antara para siswa, Jumat (01/03/2024).

Wali kelas MIN 8 Bone, dengan pendekatan yang humanis, memahami bahwa setiap peserta didik memiliki kebutuhan dan situasi yang berbeda. Alih-alih memberikan hukuman yang keras, mereka lebih memilih untuk mendekati masalah dengan pemahaman dan empati, sambil tetap menegaskan pentingnya kehadiran tepat waktu di madrasah.

"Maksud dari pendekatan ini adalah untuk mengembangkan kesadaran diri dan tanggung jawab peserta didik terhadap keterlambatan datang ke madrasah, sambil tetap memelihara hubungan yang positif antara guru dan murid," ungkap salah satu wali kelas dengan tulus. 

Tujuan dari pembinaan khusus ini bukan hanya untuk menegakkan aturan, tetapi juga untuk membantu peserta didik memahami konsekuensi dari tindakan mereka dan belajar mengambil tanggung jawab atas perbuatan tersebut. Dengan demikian, mereka tidak hanya belajar menjadi lebih disiplin, tetapi juga memperoleh keterampilan dalam mengelola waktu dan tanggung jawab.

Melalui pendekatan humanis ini, guru MIN 8 Bone berharap dapat menciptakan lingkungan belajar yang mendukung, inklusif, dan berempati, di mana setiap peserta didik merasa didengar dan dihargai. Dengan demikian, mereka dapat tumbuh dan berkembang sebagai individu yang bertanggung jawab dan disiplin, siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan. (A. Anto/Ahdi).

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default