JENEPONTO (Humas Kemenag) - Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) Empat Tahuna pada Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Jeneponto dimulai, pembukaan dilaksanakan di Aula MTsN 1 Jeneponto, Kamis (22/05/2025) pukul 09.00 Wita.

PKKM ini dibuka oleh Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan H. Wahyudin Hakim. Hadir dalam acara, Katim Penilai PKKM Kanwil Kemenag Sulsel dkk, perwakilan Plt. Kakan Kemenag Kab. Jeneponto yang dalam hal ini oleh Kasubbag TU Hj. Salmah bersama Kasi Penmad Hj. Rahmawati.

Turut hadir pula, Pengawas Bina dan para Pengawas Madrasah, Kepala Madrasah MTsN 1 Jeneponto H. Abd. Rahman, Kepala MAN Jeneponto Ihdiani Ishak, Kepala MTsN 3 H. Hamzah serta segenap pendidik dan tenaga pendidik lingkup MTsN 1 Jeneponto. Saat testimoni Kepala Madrasah, Abd. Rahman menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kedatangan rombongan.

"Mewakili teman-teman, kami mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Kepala Bidang dan Tim Penilai Kanwil Kemenag Sulsel serta rombongan atas kedatangannya di MTsN 1 Jeneponto. Mudah-mudahan pada penilaian kali ini, MTsN bisa mendapatkan hasil maksimal". Harap Abd. Rahman.

"Tentunya siapapun yang jadi pemimpin itu diawali dengan mimpi-mimpi apa yang akan mereka lakukan dan mau dibawa kemana apa yang telah diberi kepada mereka. Adapun Visi MTsN 1 Jeneponto adalah membentuk generasi yang berakhlak mulia, berkualitas, kreatif dan berwawasan lingkungan sebagai perwujudan program Asta Cita Menteri Agama". Tambahnya.      

Selanjutnya, Salmah saat sambutan dan arahannya myampaikan bahwa meski PKKM ini ditujukan kepada para kepala madrasah namun semua itu tidak luput dari kerjasama yang baik antara kepala dan segenak pendidik dan tenaga pendidik dalam madrasah tersebut.

"PKKM tahunan dan empat tahunan ini dilaksanakan untuk mengevaluasi kinerja para kepala madrasah bagaimana mereka melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya. Meski demikian tentunya semua itu berkat dukungan dan kerjasama dari para pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di MTsN 1 Jeneponto ini". Ungkap Salmah.

"Saya yakin Kepala MTsN 1 Jeneponto sudah memiliki ke 5 (lima) kompetensi yang wajib dimiliki para kepala madrasah yakni Kompetensi Kepribadian, Managerial, Supervisi, Kewirausahaan dan Sosial namun perlu dibuktikan melalui PKKM apakah benar-benar sudah dilaksanakan dengan baik". Jelas Salmah.

Jelang membuka PKKM MTsN 1 Jeneponto, Wahyudin imbau segenap warga madrasah agar bangga menyandang predikat yang amat mulia yakni guru dan bisa menjalin erat kerukunan agar semua kegiatan bisa terlaksana dengan baik demi mewujudkan lingkungan pendidikan yang harmonis, tentram, nyaman dan aman.

"Salah satu predikat yang amat mulia dimata saya adalah pendidik yang disebut guru, oleh karena itu saudara-saudaraku kalian harus bangga dengan itu. Karena dari seorang guru bisa menciptakan ratusan bahkan ribuan generasi cerdas secara intelektual dan cerdas secara akhlak dan spiritual". Imbau Wahyudin.

"Selanjutnya dalam lingkungan pendidik, seorang pimpinan yang dalam hal ini kepala madrasah harus bisa merangkul semua warganya agar senantiasa rukun dan tidak bercerai-berai demi kelancaran program-program madrasah dengan baik serta tercipta lingkungan pendidikan yang harmonis, tentram, nyaman dan amam". Imbau Wahyu". Tutur Wahyudin yang akrab disapa Wahyu.

Diakhir acara, Wahyudin kemudian membuka PKKM secara resmi dan dilanjutkan dengan penilaian oleh Tim Penilai dari Kanwil Kemenag Prov. Sulsel.