Maros (Kemenag Maros)-Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Maros, H. Muhammad Nur Halik, membuka secara resmi Workshop Pembelajaran Digital.

Kegiatan yang diperuntukkan bagi 175 guru, kepala madrasah mulai tingkat RA hingga MA sekabupaten Maros ini berlangsung di Baruga A, Kantor Bupati Maros, Sabtu (8/11/2025).

Di forum ini, Kakankemenag Maros Nur Halik, menyampaikan komitmen untuk melindungi guru madrasah.

“Madrasah ke depan harus betul-betul hebat, terkoordinasi. Tidak boleh ada guru yang tersakiti akibat ulah pihak yang tidak bertanggungjawab,” tegasnya.

Menurut Kakankemenag Maros Nur Halik, hal ini terkait erat dengan perubahan paradigma, cara pandang terhadap guru, terutama dari orang tua wali murid.

Akibatnya, ada beberapa kasus yang menjerat guru, karena mendisiplinkan siswa dalam proses pembelajaran. “Mari kita bersatu.”

“Harus ada kolaborasi siswa, orang tua wali dan guru. Harus bisa. Kalau tidak maka gagal pendidikan. Kalau kolaborasi berjalan baik, mudah-mudahan langkah kita bisa lebih tinggi,” ungkapnya.

Terkait tema kegiatan, Kakankemenag Nur Halik, menyampaikan bahwa tujuan utamanya adalah meningkatkan motivasi belajar siswa. Untuk itu, ia juga menekankan guru madrasah harus bisa beradaptasi dan memanfaatkan teknologi informasi dalam proses pembelajaran.

Sebelumnya, Ketua KKMTs Muhammad Ma’lum, menyampaikan urgensi kegiatan, yang merupakan salah satu upaya meningkatkan kualitas pembelajaran, bagi guru dan kepala madrasah di Kabupaten Maros.

Selain seluruh kepala madrasah, hadir dalam kegiatan workshop, Kepala Seksi Pendidikan Madrasah H. Muhammad Yusuf Jufri dan Ketua Pokjawas Madrasah, H. Aris.