Cegah Anemia, UKM MAN Pinrang Bersama Puskesmas Sulili Edukasi Remaja Putri Soal Tablet Penambah Darah

Kontributor

Paleteang, (Kemenag Pinrang) – Unit Kesehatan Madrasah (UKM) MAN Pinrang kembali menghadirkan program edukasi kesehatan bagi peserta didiknya. Kali ini, UKM bekerja sama dengan UPT Puskesmas Sulili Kabupaten Pinrang melaksanakan kegiatan penyuluhan tentang pentingnya tablet penambah darah bagi remaja perempuan. Acara tersebut berlangsung di Masjid Al Khaerat MAN Pinrang dengan diikuti siswi kelas X, XI, dan XII. Selasa, (26/08/2025).
Penyuluhan disampaikan langsung
oleh Hasbullah, selaku Pengelola Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR)
Puskesmas Sulili Kabupaten Pinrang. Dalam pemaparannya, ia menekankan bahwa
kesehatan remaja putri, terutama yang sedang berada dalam masa pertumbuhan,
sangat rentan terganggu jika kekurangan asupan zat besi. Kondisi ini dapat
menyebabkan anemia yang berdampak pada menurunnya konsentrasi belajar hingga
melemahkan daya tahan tubuh.
Hasbullah menjelaskan, tablet
penambah darah bukan hanya sekadar suplemen biasa, tetapi menjadi kebutuhan
penting bagi remaja perempuan. “Jika siswi dalam keadaan haid, dianjurkan minum
tablet penambah darah setiap malam. Namun jika sedang tidak haid, cukup
dikonsumsi sekali dalam seminggu,” jelasnya di hadapan ratusan siswi MAN
Pinrang.
Ia menambahkan, anemia sering
kali dianggap sepele padahal berbahaya. Gejalanya meliputi cepat lelah, pusing,
kulit pucat, hingga gangguan konsentrasi. Oleh karena itu, Hasbullah mengajak
siswi MAN Pinrang untuk lebih peduli terhadap asupan gizi, terutama melalui
konsumsi tablet penambah darah yang telah difasilitasi pemerintah melalui
layanan kesehatan remaja.
Kegiatan penyuluhan ini juga
mendapatkan pendampingan penuh dari Ketua Pembina UKM MAN Pinrang, Hj. Munirah.
Beliau turut hadir mendampingi peserta didik sepanjang jalannya acara,
sekaligus memberikan motivasi agar siswi benar-benar memahami pentingnya
menjaga kesehatan sejak dini.
Dalam sambutannya, Hj. Munirah
menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak UPT Puskesmas Sulili Kabupaten
Pinrang. “Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesediaan
memberikan penyuluhan dan juga bantuan tablet penambah darah kepada anak-anak
kami di MAN Pinrang. Semoga apa yang telah disampaikan dapat dilaksanakan oleh
peserta didik demi menjaga kesehatan mereka,” ujarnya.
Kehadiran tim Puskesmas Sulili
menjadi bentuk nyata sinergi antara dunia pendidikan dan sektor kesehatan dalam
mencetak generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing. Hal ini sejalan dengan
program pemerintah yang gencar mengampanyekan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
(GERMAS) serta pencegahan anemia pada remaja putri.
Para siswi MAN Pinrang pun
terlihat antusias mengikuti jalannya penyuluhan. Mereka aktif bertanya mengenai
pola makan sehat, manfaat konsumsi tablet penambah darah, hingga cara mengatasi
efek samping ringan yang mungkin timbul. Antusiasme ini menunjukkan kesadaran
yang semakin tumbuh di kalangan remaja untuk menjaga kesehatan tubuhnya.
Selain memberikan penyuluhan,
pihak Puskesmas Sulili juga membagikan tablet penambah darah kepada seluruh
siswi yang hadir. Diharapkan, langkah kecil ini dapat mendorong terbentuknya
kebiasaan baik yang berkelanjutan, sehingga kasus anemia di kalangan remaja
perempuan dapat ditekan.
Dengan adanya kegiatan ini, MAN Pinrang menegaskan komitmennya tidak hanya mencetak siswa berprestasi dalam bidang akademik, tetapi juga generasi muda yang sehat jasmani dan rohani. Sinergi bersama Puskesmas Sulili diharapkan terus berlanjut melalui berbagai program kesehatan remaja di masa mendatang. (MR/Lentera)