Pangkajene, (Kemenag Sidrap) – Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sidenreng Rappang, H. Umar Yahya, melakukan monitoring pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) pada tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kabupaten Sidrap. Kegiatan monitoring berlangsung pada 25–28 Agustus 2025 dengan tujuan memastikan pelaksanaan ANBK berjalan lancar, tertib, serta sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pemerintah pusat.

Pelaksanaan ANBK di tingkat MTs merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan nasional. Program ini diharapkan dapat mendorong terwujudnya peserta didik yang unggul dan berkarakter, sejalan dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2020 tentang percepatan peningkatan kualitas pendidikan. ANBK menjadi salah satu instrumen penting dalam mengevaluasi mutu pembelajaran, serta mengukur kemampuan literasi, numerasi, dan karakter siswa.

Dalam peninjauannya, H. Umar Yahya menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan ANBK di Sidrap yang berjalan baik.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk memastikan program pemerintah, khususnya terkait evaluasi pendidikan berbasis teknologi, dapat terlaksana dengan efektif di madrasah. Kami berupaya agar para siswa dapat menghadapi asesmen ini dengan optimal, sehingga hasilnya benar-benar mencerminkan kualitas pendidikan di Kabupaten Sidrap,” ujarnya.

Selain memastikan kelancaran pelaksanaan, monitoring juga difokuskan pada kesiapan sarana dan prasarana, mulai dari perangkat komputer, jaringan internet, hingga dukungan teknis lainnya. Hal ini penting mengingat pemerintah melalui Kemendikbudristek menekankan pelaksanaan ANBK yang adil dan merata di seluruh wilayah, termasuk di daerah pelosok.

Lebih lanjut, H. Umar Yahya menegaskan bahwa hasil ANBK nantinya akan menjadi bahan evaluasi untuk peningkatan kualitas pembelajaran di madrasah. “Kami berharap ANBK tidak hanya menghasilkan siswa yang unggul dalam bidang akademik, tetapi juga menjadi sarana untuk membentuk karakter yang sesuai dengan nilai-nilai keislaman dan kebangsaan,” jelasnya.

Monitoring ANBK ini menjadi bagian dari pengawasan rutin Kemenag Sidrap guna memastikan proses asesmen berjalan sesuai standar yang berlaku. Dengan demikian, hasil yang diperoleh dapat memberikan gambaran nyata tentang perkembangan kualitas pendidikan di tingkat Madrasah Tsanawiyah.

Sebagai informasi, pelaksanaan ANBK berlandaskan Permendikbud Nomor 23 Tahun 2020 tentang Asesmen Nasional serta Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2020 tentang percepatan peningkatan kualitas pendidikan, yang menekankan pemanfaatan teknologi dalam proses evaluasi pembelajaran.

Melalui monitoring yang dilakukan Kemenag Sidrap, diharapkan kualitas pendidikan di Madrasah Tsanawiyah terus meningkat, sehingga mampu mencetak generasi yang unggul dalam akademik sekaligus memiliki karakter kuat untuk menghadapi tantangan global.(Yanri/Ww)