FKG PAI TK/PAUD Gowa Gelar Workshop Penyusunan RPP Dan Musda

Kontributor

Sungguminasa (Kemenag Gowa). Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Jamaris didampingi Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam, Nur Alam membuka Workshop Penyusunan RPP PAI TK/PAUD, Sabtu (24/5/2025).
"Penyusunan RPP sangat penting, apalagi dalam membentuk karakter anak usia dini, kita perlu ada pegangan dalam mengajar, " tukas Kakankemenag saat membuka kegiatan.
Dengan demikian pembelajaran dapat berlangsung berlangsung secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, efisien, memotivasi siswa berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis siswa.
Menurutnya, pola asuh menjadi poin penting dalam pembentukan karakter. Membentuk karakter anak sejak usia dini bukan hanya tanggung jawab sekolah, tetapi juga peran utama orangtua.
Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan Musyawarah Daerah FKG PAI TK/PAUD Tingkat Kabupaten Gowa, Periode Kepengurusan 2025-2030. "Silahkan merumuskan aturan yang akan mejadi rambu-rambu dalam berorganisasi. Lembaga seperti ini penting adanya, untuk engumpulkan guru dan pembina PAUD supaya ada keseragaman dalam pembinaan anak-anak usia dini, " ungkap Kakankemenag.
Di tempat yang sama, Kasi PAI, Nur Alam berharap guru PAI dapat menyelesaikan tugasnya secara terencana sehingga hasilnya pun dapat terukur. "RPP yg matang dapat menjadi acuan pembelajaran yang tuntas dan berdampak pd keberhasilan anak didik, " tukas mantan Pendawa Kemenag Gowa itu.
"Musda FKG menjadi ajang kaderisasi kepengurusan organisasi yang memberikan kesempatan luas bagi anggotanya untuk bergerak lebih maju. Semoga kepengurusan yang akan datang lebih energik lagi, " tambahnya saat ditanya tentang Musda.
Sebelumnya, Kasni, ketua panitia sekaligus FKG PAI TK/PAUD Kabupaten Gowa melaporkan, peserta yang mengikuti workshop ini sebanyak 30 orang. "Workshop ini merupakan kebutuhan karena ada perubahan dari K13 menjadi Merdeka Belajar, " ucapnya. Menghadirikan pemateri, Masita, Pengembang Teknologi Pembelajaran pada Seksi Khusus Bidang Pendidikan Madrasah. Ia menitip pesan, berharap guru yang belum PPG bisa diikutsertakan pada PPG tahap selanjutnya.(OH)