Tanete Riattang, (Humas Bone)- Pada kegiatan Loka Karya Mini lintas sektor tribulanan pertama di UPT Puskesmas Biru, Kecamatan Tanete Riattang, tiga Penyuluh Agama dari wilayah tersebut menorehkan inspirasi yang membanggakan. kehadiran mereka memberikan gambaran nyata akan komitmen tinggi dalam memperkuat kolaborasi lintas sektor, membuktikan bahwa kerjasama antarbidang sangat penting dalam memajukan masyarakat. Kamis, (15/2/2024).

Nurhaena, salah satu penyuluh agama, dengan tegas menyampaikan pandangan mengenai peran strategis agama dalam membangun harmoni dan kesejahteraan masyarakat. Pada acara yang berlangsung pada 6 Februari 2024, di Kantor Camat Tanete Riattang, para peserta, termasuk penyuluh agama, bersatu untuk merumuskan solusi lintas sektor yang berkelanjutan.

Harapan Nurhaena sangat jelas, yakni agar sinergi yang terbangun dalam acara tersebut tidak hanya menjadi momen sekali-sekali. Sebaliknya, ia berharap menjadi langkah nyata dalam memajukan daerah Tanete Riattang. Dalam semangat Lotmin, kegiatan ini diharapkan menjadi fondasi bagi kolaborasi berkelanjutan antara penyuluh agama dan sektor lainnya.

Fokus pada kebutuhan masyarakat setempat menjadi kunci keberhasilan, dan partisipasi penyuluh agama diharapkan dapat memperkuat aspek inklusif dan berkelanjutan dalam pembangunan Tanete Riattang. Acara ini, yang diadakan di Kantor Camat Tanete Riattang, memberikan peluang bagi para peserta untuk bersatu demi mencapai tujuan bersama.

Kegiatan ini menegaskan bahwa semangat dan antusias para peserta menciptakan suasana positif. Seiring berjalannya waktu, diharapkan Lotmin ini akan menjadi pendorong nyata bagi perkembangan positif di Tanete Riattang, menjadi contoh keberhasilan pembangunan inklusif dan berkelanjutan. (dhaniyah/Ahdi).