Provinsi

Kabid PAI Sulsel Hadiri Kongres Rohis Nasional

Foto Kontributor
Mawardi

Kontributor

Kamis, 13 November 2025
...

Makassar (Kemenag Sulsel) -- Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam (PAI) Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Selatan, H. Fathurrahman bersama para ketua Tim Kerja Bidang PAI,  menghadiri Kongres Rohani Islam (Rohis) yang berlangsung 12 hingga 15 November 2025, di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara.

 

Kabid sekaligus memimpin delegasi Sulsel yang mengutus sembilan orang peserta Kongres dari beberapa SMA/SMK di Sulsel.

 

Acara yang diikuti 320 orang delegasi Rohis dari 34 provinsi ini mengusung tema “Mengawal Calon Pemimpin untuk Indonesia Emas 2045”, merupakan Kongres perdana yang bertujuan untuk  membentuk kepengurusan Rohis tingkat nasional,  serta membangun jejaring Rohis berkelanjutan baik di tingkat pusat,  maupun kabupaten/kota, dalam rangka penguatan nilai-nilai religious culture di sekolah.

 

Kabid berharap,  melalui kegiatan ini dapat menguatkan peran siswa sebagai generasi muda,  yang akan memegang tongkat estafet kepemimpinan masa depan yang moderat, berkarakter, dan penuh cinta, melalui pendidikan agama Islam dalam kehidupan sehari-hari.

 

Kepada delegasi Sulsel, Kabid berharap, dapat mengikuti semua rangkaian kegiatan dengan baik,  karena kesempatan ini merupakan momentum yang sangat berharga,  untuk kemajuan Rohis yang akan datang.

 

‘’Dalam Kongres ini peserta akan mendapatkan penguatan Lima Dimensi Cinta (Cinta kepada Allah Swt. dan Rasul-Nya, Cinta Diri dan Sesama, Cinta Ilmu Pengetahuan, Cinta Lingkungan, dan Cinta Tanah Air) dan selanjutnya akan bermusyawarah untuk memilih Ketua Umum/Presiden Rohis Masa Khidmah 2025-2027.

 

Dibuka Sekjen

 

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenag, Prof.Dr. Phil. Kamaruddin Amin, MA,  saat membuka Kongres, Rabu (12/11) malam,  menegaskan,  peran penting organisasi Rohis sebagai wadah pembentukan karakter generasi muda yang religius, toleran, dan berjiwa kepemimpinan.

 

Dikatakan, Rohis adalah sebuah entitas yang sangat penting, sangat menjanjikan, dan menjadi ruang berkhidmat yang luar biasa dalam menjalani proses pembelajaran untuk menemukan versi terbaik dari para siswa di sekolah.

 

Sekjen berpesan,  agar para siswa Rohis menjadi generasi yang yakin terhadap agamanya,  namun tetap menghormati keberagaman.

 

"Hormati teman-teman Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu karena mereka pun memiliki keyakinan yang sama kuatnya terhadap agamanya. Indonesia milik kita bersama, tanpa istilah mayoritas-minoritas," pesan Sekjen.

 

Sekjen juga mengapresiasi langkah Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI), yang menginisiasi berbagai program inovatif untuk Rohis.

 

Direktur Pendidikan Agama Islam,  Munir menjelaskan bahwa,  Kongres Rohis Nasional bukan sekadar ajang formal, melainkan hasil seleksi berjenjang dari kabupaten, kota, hingga provinsi.

 

"Dari proses itu terpilih perwakilan nasional yang akan membentuk Kabinet Rohis Nasional, bukan hanya memilih Ketua Umum, tetapi kami gunakan istilah Presiden Rohis, karena kami yakin, kelak di antara mereka akan lahir Presiden bangsa ini. Struktur organisasi Rohis juga memiliki Wakil Presiden, Sekjen, dan Departemen,"  ujar Munir.

 

Munir juga menambahkan bahwa dalam kongres ini diselenggarakan berbagai kompetisi,  seperti Grand Ambassador Rohis, cipta single religi, dan sosial media challenge.

 

Turut hadir dalam acara pembukaan, Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam Arskal Salim, Direktur PTKI Sahiron, Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik Kemenag Thobib Al Asyhar, Sekretaris Badan Wakaf Indonesia Anas Nasikhin, dan Bendahara Umum PP ISNU Mubasyier Fatah.

Editor: Mawardi

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default