Kasubbag TU Kemenag Parepare Hadiri Peringatan Hari Keluarga Nasional Ke-32

Kontributor

Parepare, (Kemenag Parepare) – Pemerintah Kota Parepare melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) menggelar peringatan Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) ke-32 Tingkat Kota Parepare yang dipusatkan di Kawasan Pantaiku, berlangsung 3 hari (1-3 Agustus 2025).
Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Wali Kota Parepare, H.
Tasming Hamid melalui ketukan simbolis, yang menandai dimulainya seluruh
rangkaian acara pada Jumat malam, 1 Agustus 2025.
Dalam momentum tersebut, Wali Kota Parepare dikukuhkan
sebagai Ayah Genre, dan Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Parepare,
dr. Andi Arfiah Tasming dikukuhkan sebagai Bunda Genre oleh Kepala perwakilan
BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, Sadikin.
Selanjutnya, Wali Kota melantik Pengurus Forum Genre
Indonesia Cabang Kota Parepare Periode 2025–2026, sebagai bagian dari upaya
memperkuat peran generasi muda dalam merencanakan kehidupan berkeluarga,
pendidikan, dan karier secara sehat dan bertanggung jawab.
Dalam sambutannya, Wali Kota menegaskan bahwa pembangunan
tidak hanya berbasis infrastruktur fisik, namun juga pembangunan keluarga yang
tangguh dan penguatan karakter generasi muda.
“Kita ingin anak-anak kita tumbuh sehat, cerdas, dan berdaya
saing, bebas dari stunting, narkoba, serta perilaku menyimpang lainnya. Mereka
adalah generasi emas 2045,” ujarnya.
Hadir dalam kegiatan ini unsur Forkopimda Kota Parepare,
Ketua TP PKK, Sekretaris Daerah, Kepala OPD, Camat dan Lurah, pimpinan BUMN/BUMD,
tokoh masyarakat, serta Ayah dan Bunda Genre.
Kementerian Agama Kota Parepare turut hadir memberikan
dukungan, yang diwakili oleh Kasubbag Tata Usaha, H. Syaiful Mahsan. Kehadiran
Kementerian Agama menjadi bagian dari sinergi lintas sektor dalam membangun
ketahanan keluarga dan generasi yang berkualitas.
“Kemenag Parepare juga terus berkolaborasi bersama Dinas
PPKB dengan melakukan pembinaan dan pembentukan Forum Generasi Berencana
(Genre) di beberapa Madrasah Aliyah di kota Parepare, karena penanaman Kelurga
Berencana sejak dini merupakan tanggung jawab bersama,”ujar Syaiful Mahsan.
Estafet kepemimpinan bangsa akan dilanjutkan oleh generasi
muda yang berasal dari keluarga-keluarga tangguh. Oleh karena itu perlu
dibangun ketahanan keluarga melalui perencanaan yang matang dalam membina
keluarga sakinah mawaddah warahmah yang juga diawali dari generasi muda.(Abul/Wn)