Daerah

Kemenag Selayar Gaungkan “The Power Of Empati” Pada Gen Z

Foto Kontributor
HUMAS KEMENAG SELAYAR

Kontributor

Selasa, 22 Juli 2025
...

Benteng, (Kemenag Selayar)-Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kepulauan Selayar kembali menggelar sosialisasi "The Power of Empathy" bagi generasi Z di MTs Nurul Yaqin Benteng pada Selasa (22/07/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi algoritma kasih sayang bagi gen Z pada Program Asta Aksi Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, yang diselenggarakan oleh Seksi Bimbingan Masyarakat Islam di sela-sela kegiatan Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS).

Kegiatan tersebut secara resmi dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kepulauan Selayar, didampingi oleh Kepala Madrasah MTs Nurul Yaqin, Hj.Andi Muliati.  Kakan Kemenag Selayar H. Nur Aswar Badulu yang sekaligus tampil sebagai pemateri menekankan pentingnya menumbuhkan empati di kalangan generasi Z di tengah tekanan media sosial yang membuat gen Z mengalami krisis identitas dan cenderung individualistic.

Beliau juga memberikan motivasi dan semangat belajar bagi para siswa-siswi, meskipun MTs Nurul Yaqin merupakan sekolah swasta. Beliau menyoroti fakta bahwa banyak pemimpin di Indonesia yang justru berasal dari sekolah swasta.

"Jangan pernah berkecil hati. Banyak pemimpin hebat di negara kita ini justru lahir dari sekolah-sekolah swasta. Oleh karena itu, teruslah optimis dan jadikan empati sebagai kekuatan utama untuk membangun sekolah ini, bahkan untuk membangun bangsa," ujar beliau dengan semangat.

Sosialisasi ini bertujuan membekali para siswa dengan pemahaman mendalam tentang bagaimana empati dapat menjadi motor penggerak untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih positif dan kolaboratif. Dengan mengedepankan empati, diharapkan siswa mampu memahami dan merasakan perasaan orang lain, yang pada akhirnya akan menumbuhkan sikap saling menghargai, menciptakan solidaritas sosial dan mengurangi konflik.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Kepala Madrasah MTs Nurul Yaqin Benteng menyampaikan harapannya agar para generasi Z tidak hanya menjadi “netizen pengamat” dan menganggap empati sebagai kelemahan. “Mari kita tanamkan dalam diri kita sikap mau mendengar, memahami dan mendukung orang lain, karena empati adalah jembatan yang menyatukan dunia,” pungkasnya.

Kegiatan sosialisasi ini disambut antusias oleh para siswa dan guru MTs Nurul Yaqin. Diharapkan, materi tentang kekuatan empati yang disampaikan dapat tertanam kuat dalam diri siswa, mendorong mereka untuk menjadi individu yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga kaya akan rasa kemanusiaan dan kepedulian. (AS/SY)

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default