Kopi Toraja Dan Kecerdasan Buatan: Inovasi Siswa MAN Tana Toraja Menembus OMI 2025

Kontributor

Makale - Humas Tana Toraja — Seksi Pendidikan Islam (Pendis) Kementerian Agama Kabupaten Tana Toraja kembali menyampaikan kabar membanggakan dari dunia madrasah. Setelah sebelumnya salah satu peserta didik madrasah asal Tana Toraja menorehkan prestasi pada OMI bidang Sains, kini kabar baik juga datang dari bidang Riset.
Dua peserta didik MAN Tana Toraja, Ibnu Sabil (XI.2) dan Putri Patricia (XI.3), dinyatakan lolos tahap penilaian proposal dalam ajang Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 bidang Riset.
Karya mereka yang berjudul “Optimalisasi Pengelolaan Kebun Kopi di Kabupaten Tana Toraja melalui Pemanfaatan AI AGRIO” berhasil menarik perhatian dewan penilai melalui ide kreatif dan relevansinya terhadap potensi unggulan daerah. Riset ini menggabungkan kekayaan lokal kopi Toraja dengan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence), menghadirkan gagasan inovatif untuk mendukung pengelolaan pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Prestasi ini menjadi bukti bahwa madrasah di Tana Toraja terus bertransformasi dan berinovasi, menegaskan peran pentingnya dalam mencetak generasi yang tidak hanya berakhlak mulia, tetapi juga adaptif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Lolosnya karya riset ini pada tahap penilaian proposal menjadi langkah awal yang penuh harapan. Diharapkan, kedua peserta dapat terus mengembangkan ide mereka hingga mampu melangkah ke Grand Final dan mengharumkan nama MAN Tana Toraja serta Kabupaten Tana Toraja di kancah madrasah Indonesia.
Semangat dan capaian ini juga diharapkan menjadi inspirasi bagi seluruh madrasah di Tana Toraja untuk terus berinovasi, berkarya, dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan daerah, sejalan dengan semangat Madrasah yang Maju, Bermutu dan Mendunia. (Qad/Imm)