Benteng (Humas Selayar ) Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Selayar  H. Nur Aswar Badulu menyerahkan bantuan dana kemanusiaan untuk korban perang Palestina yang berasal dari sumbangan pegawai dan Keluarga Besar Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Selayar. 

H. Nur Aswar Badulu menyerahkan bantuan tahap I berupa uang tunai sebesar Rp 14.500.000,- untuk bangsa Palestina tersebut ke Baznas melalui Bendahara Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kemenag Kepulauan Selayar, Hartawati di Kantor Baznas pada Rabu (25/10/2023). Sedangkan untuk tahap II, donasi sebesar Rp. 25.500.000,- diserahkan langsung oleh Kakankemenag Selayar melalui BSI cabang Bulukumba, di Bira (25/11/2023). Sehingga total donasi yang diserahkan berjumlah Rp. 40.000.000,-

Menurut beliau, donasi yang diberikan oleh pegawai, penyuluh, penghulu, guru, baik ASN maupun non ASN, siswa-siswi, anggota Darma Wanita Persatuan (DWP) dan semua keluarga besar Kemenag Kepulauan Selayar kepada bangsa Palestina tersebut adalah bukti bahwa masyarakat di Kabupaten Kepulauan Selayar juga memiliki rasa solidaritas yang tinggi kepada rakyat dan kemerdekaan bangsa Palestina. 

"Donasi ini hanya bukti kecil, jumlahnya juga tidak seberapa. Tapi paling tidak inilah cara kami untuk membantu rakyat Palestina dan mendukung kemerdekaan Palestina," ujar Nur Aswar.

Pada kesempatan tersebut, Nur Aswar Badulu juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh Keluarga Besar lingkup Kemenag Kepulauan Selayar atas dukungan dan donasinya untuk bangsa Palestina. 

Senada dengan Kakankemenag, Ketua UPZ Kemenag Selayar, yang juga penanggung jawab donasi untuk Palestina, Hasanuddin, saat menerima amanah donasi mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Keluarga Besar Kemenag Kepulauan Selayar, mulai dari pegawai, penyuluh, penghulu, dan guru, baik ASN PNS, PPPK maupun Non ASN serta siswa-siswi madrasah dan anggota Darma Wanita Persatuan (DWP)

"Atas donasi sebesar Rp 40.000.000,00 yang saya terima dari Keluarga Besar Kemenag Kepulauan Selayar untuk Palestina ini, mudah-mudahan membawa berkah kepada kita semua dan bernilai ibadah di sisi-Nya," ungkapnya. 

Hasanuddin berharap, bangsa Palestina ke depannya benar-benar bisa merdeka. Karena, menurutnya, hakikat ajaran agama itu adalah menjunjung tinggi martabat manusia dan kemanusiaan. 

"Oleh sebab itu, wajar jika selaku manusia kita mengutuk tindakan kekerasan yang dilakukan Israel kepada bangsa Palestina," pungkasnya. (Sy)