Kepala KUA Palakka Hadiri Undangan PJ Gubernur: Moderasi Beragama Harus Dirawat

Foto Kontributor
Adm Sulawesi Selatan

Kontributor

Sabtu, 03 Februari 2024
...

Makassar, (Humas Bone) - Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Palakka, Jamaluddin menghadiri undangan dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan untuk berpartisipasi dalam pertemuan bersama dengan Penjabat (PJ) Gubernur Sulawesi Selatan. Acara tersebut bertujuan untuk membahas dan merawat konsep moderasi beragama guna memperkuat toleransi antar umat beragama di wilayah tersebut, Jum’at (2/2/2024).

Dalam pertemuan yang berlangsung di Aula Tudang Sipulung Rujab Gubernur Sulawesi Selatan, Kepala KUA Palakka bersama dengan Plt Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bone dan Kepala KUA lainnya menghadiri sebagai bentuk komitmen untuk memelihara dan mengembangkan moderasi beragama di tengah-tengah masyarakat. Beliau menekankan bahwa moderasi beragama menjadi fondasi bagi kerukunan hidup beragama yang harmonis ditengah masyarakat.

"Moderasi beragama adalah landasan bagi kehidupan beragama yang damai dan sejuk. Dalam masyarakat yang beragam seperti Palakka, kita harus senantiasa merawat nilai-nilai toleransi dan saling menghormati antar umat beragama, ungkapnya.

Selain itu, Kepala KUA Palakka juga mengapresiasi kegiatan tersebut demi terbentuknya pemahaman yang benar terkait ajaran agama dan mempromosikan sikap saling pengertian antar umat beragama. Beliau berharap bahwa melalui kolaborasi antar lembaga keagamaan, pemerintah, dan masyarakat, moderasi beragama dapat terus ditingkatkan.

PJ Gubernur Sulawesi Selatan dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kepala KUA dan seluruh Keluarga Kementerian Agama. Beliau menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk mendukung upaya pemeliharaan dan pengembangan moderasi beragama sebagai bagian dari upaya membangun daerah yang pluralis dan harmonis, ungkapnya.

Pertemuan tersebut diakhiri dengan seruan agar Kepala KUA dan PJ Gubernur Sulawesi Selatan untuk terus mempromosikan dan merawat moderasi beragama di wilayah masing-masing. Semua pihak berharap bahwa langkah-langkah konkret dapat diimplementasikan untuk memperkuat kerukunan umat beragama dan menjaga keberagaman sebagai aset berharga dalam membangun masyarakat yang adil dan sejahtera. (Amir/Ahdi)

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default