Wanio, (Kemenag Sidrap) — Kelompok Kerja Madrasah (KKM) Kepala Madrasah kembali menunjukkan perannya sebagai wadah strategis dalam peningkatan kompetensi dan profesionalisme kepala madrasah di Kabupaten Sidenreng Rappang. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 5852 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Penyelenggaraan KKM. Kamis, (6/11/2025).

Melalui forum ini, KKM berorientasi pada lima fokus utama, yaitu meningkatkan kinerja dan kompetensi kepala madrasah meliputi aspek manajerial, supervisi, kewirausahaan, kepribadian, dan sosial; mengembangkan profesi serta karier kepala madrasah; menjadi ruang berbagi informasi dan praktik terbaik (best practice) dalam pengelolaan madrasah; memfasilitasi pelaksanaan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) bagi kepala madrasah, guru, tenaga kependidikan, dan siswa sesuai jenjang masing-masing; serta memperkuat fungsi dan peran kepala madrasah dan RA dalam mendorong kemajuan madrasah.

Kegiatan KKM ini dihadiri oleh Kasubbag TU Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidenreng Rappang yang sekaligus mewakili Kepala Kantor, Kasi Pendidikan Madrasah H. Umar Yahya, Ketua Yayasan Perguruan DDI Wanio, para kepala madrasah negeri dan swasta tingkat MA, MTs, dan MI sebanyak 62 madrasah, Koordinator Pengawas Madrasah, para pengawas madrasah, serta guru pembina lingkup Perguruan DDI Wanio.

Dalam sambutannya, Kasubbag TU menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan KKM yang dinilai sebagai langkah nyata dalam membangun sinergi dan profesionalisme pengelolaan madrasah di Sidrap. “KKM bukan hanya forum administratif, tetapi wadah strategis untuk saling belajar, berbagi, dan memperkuat peran madrasah sebagai lembaga pendidikan yang unggul dan berdaya saing,” ujarnya.

Sementara itu, Kasi Pendidikan Madrasah H. Umar Yahya menegaskan pentingnya eksistensi KKM sebagai instrumen penggerak peningkatan mutu madrasah. “KKM adalah motor penggerak bagi kemajuan madrasah. Melalui wadah ini, para kepala madrasah dapat memperkuat kolaborasi, meningkatkan kompetensi, dan memperluas wawasan dalam manajemen pendidikan. Tujuannya satu, yaitu mewujudkan madrasah yang maju, bermutu, dan mendunia,” tuturnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan kepala madrasah di Kabupaten Sidenreng Rappang dapat semakin adaptif dan inovatif dalam mengelola lembaga pendidikan, serta berkontribusi aktif dalam membangun citra positif madrasah di tengah masyarakat.(ww)