Kajuara, (Kemenag Bone) – Setelah menyelesaikan rangkaian Asesmen Semester Ganjil, peserta didik MAN 4 Bone kembali disegarkan dengan kegiatan PORSIMA (Pekan Olahraga, Seni, dan Keagamaan) antar kelas. Kegiatan ini resmi dibuka pada Jumat (13/6/2025) oleh Kepala MAN 4 Bone, Bapak Andi Muhammad Irfan, di lapangan utama madrasah.

Dalam sambutannya, Bapak Andi Muhammad Irfan menyampaikan bahwa PORSIMA merupakan ajang positif untuk menyalurkan bakat dan minat peserta didik di bidang non-akademik, sekaligus menjadi sarana untuk menghilangkan kejenuhan setelah mengikuti asesmen.

“Setelah perjuangan akademik yang cukup melelahkan, kita beri ruang bagi peserta didik untuk mengekspresikan diri, menjalin kebersamaan, dan mengembangkan sportivitas melalui kegiatan PORSIMA ini,” ujarnya.

Bapak Andi Irfan, kembali menegaskan pentingnya melestarikan nilai-nilai budaya lokal dalam kehidupan sehari-hari. Dalam arahannya kepada seluruh peserta didik, beliau mengingatkan makna luhur budaya Bugis yang sarat akan nilai-nilai kemanusiaan dan etika sosial.

Tiga nilai utama yang ditekankan adalah “sipakatau, sipakainge, dan sipakalebbi”—tiga prinsip hidup yang telah menjadi ciri khas masyarakat Bugis dan sering dijadikan pedoman dalam berinteraksi sehari-hari.

“Budaya Bugis bukan sekadar tradisi, tetapi nilai-nilai yang membentuk karakter dan budi pekerti. Sipakatau berarti saling memanusiakan, sipakainge berarti saling mengingatkan dalam kebaikan, dan sipakalebbi berarti saling menghormati. Ini harus menjadi pegangan bagi kita semua, terutama generasi muda,” ungkap Kepala MAN 4 Bone dalam arahannya.

Ia menambahkan bahwa penerapan nilai-nilai ini sangat penting dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang harmonis, penuh rasa hormat, serta menjunjung tinggi nilai moral dan spiritual.

Melalui penguatan budaya lokal di lingkungan madrasah, diharapkan para siswa tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga berakar kuat pada nilai-nilai budaya dan kearifan lokal yang menjadi identitas bangsa.

Turut hadir dalam pembukaan acara tersebut Kepala Tata Usaha MAN 4 Bone, Bapak Umar Cole, para Wakil Kepala Madrasah, serta seluruh tenaga pendidik dan kependidikan MAN 4 Bone. Kehadiran para pimpinan dan guru menjadi bentuk dukungan penuh terhadap kegiatan pengembangan karakter dan bakat peserta didik.

PORSIMA tahun ini diisi dengan perlombaan, mulai dari cabang olahraga seperti futsal dan bola volly, seni seperti lomba nyanyi solo dan vokal grup, hingga lomba-lomba keagamaan seperti hafalan surah pendek dan adzan. Setiap kelas berpartisipasi aktif, menunjukkan semangat kompetitif yang sehat dan sportif.

Kegiatan ini direncanakan berlangsung selama beberapa hari ke depan, dengan harapan mampu mempererat tali persaudaraan antar peserta didik serta menumbuhkan semangat berprestasi dibidang non-akademik. (IshaQ/Ahdi)