Daerah

Meriahkan HUT Ke 80 RI, IGRA Gowa Gelar Studi Budaya Dan Pengenalan Sejarah

Foto Kontributor
Onya Hatala

Kontributor

Rabu, 20 Agustus 2025
...

Makassar (Kemenag Gowa). Berbagai kegiatan dilakukan masyarakat dalam memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80. Salah satunya Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Gowa menggelar kegiatan “Study Budaya dan Pengenalan Sejarah” yang berlangsung meriah di kawasan bersejarah Benteng Rotterdam, Makassar, Selasa (19/8/2025). 

Kegiatan ini melibatkan sekitar 400 peserta didik dan guru dari berbagai RA se-Kabupaten Gowa, yang turut serta dengan penuh antusiasme mengenakan busana adat dari seluruh nusantara. Mengusung tema, "IGRA : RA Maju, Mendunia, Generasi Emas sebagai Semangat dalam Menanamkan Nilai Nasionalisme, Cinta Budaya, serta Penguatan Karakter Sejak Dini". 

Para peserta didik tampil anggun dan bersemangat dengan pakaian adat yang beragam, mulai dari busana tradisional Bugis-Makassar, Jawa, Sunda, Minang, hingga Papua. Keberagaman tersebut mencerminkan persatuan Indonesia sekaligus menjadi media pembelajaran langsung tentang kekayaan budaya bangsa.

Selain menampilkan busana adat, acara ini juga diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan edukatif, diantaranya pengenalan sejarah Kota Makassar melalui kunjungan ke museum dan bangunan bersejarah di kawasan Benteng Rotterdam. 

Para guru mendampingi peserta didik sambil memberikan penjelasan mengenai pentingnya melestarikan budaya, menghargai sejarah, serta mengambil teladan dari perjuangan para pahlawan dalam merebut kemerdekaan.

Ketua Panitia Dita Andriana, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana memperingati hari kemerdekaan, tetapi juga wadah untuk menanamkan nilai kebhinekaan dan karakter cinta tanah air sejak dini. 

"Dengan mengenal adat dan budaya, anak-anak diharapkan tumbuh sebagai generasi emas yang siap bersaing secara global tanpa melupakan akar budaya bangsa, " ungkap Dita. 

Suasana semakin semarak dengan adanya penampilan seni dan kreasi anak-anak RA yang memadukan unsur tradisional dan modern, seperti tarian daerah, nyanyian lagu perjuangan, hingga atraksi budaya. Guru-guru juga turut serta mendukung dengan menampilkan kreativitas mereka dalam berpakaian adat, sehingga menambah semangat kebersamaan.

Dengan terlaksananya kegiatan ini, IGRA Gowa berharap dapat memperkuat sinergi antara guru, peserta didik, dan orang tua dalam membentuk generasi penerus bangsa yang berkarakter, berbudaya, serta memiliki rasa nasionalisme yang kuat. Benteng Rotterdam sebagai saksi bisu sejarah perjuangan di Makassar menjadi tempat yang tepat untuk menumbuhkan kesadaran sejarah sekaligus memperingati hari kemerdekaan dengan penuh makna.

Kegiatan ini menegaskan bahwa pendidikan usia dini bukan hanya tentang belajar di ruang kelas, tetapi juga membangun karakter melalui pengalaman nyata, cinta budaya, dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia.(Lin/OH) 

Editor: Andi Baly

Terpopuler

Terbaru

Menu Aksesibilitas
Ukuran Font
Default